My Type [ EXO x BLACKPINK ]

사랑해

Jisoo membuka pintu dorm dengan lemas, kini ia tidak tau lagi harus bagaimana, ia bahkan kini merasa semuanya sia-sia, apa selama ini hanya ia sendiri yang menyukai namja nya itu?
Bahkan selama berkencan banyak Hal yang mereka lalui, banyak hal yang menyakitinya, begitupula dengan namja nya itu, tapi masalah itu masih bisa ia lalui, karna keinginan mereka yang masih ingin bersama
Namun kali ini hanya ia yang berusaha.
Saat Jisoo akan memasuki kamar, ia tersandung sehingga membuat segala benda yang ia bawa sebelumnya terjatuh berantakan, ia pun memungutnya lemas
"Semuanya bahkan tidak berjalan baik" ucapnya tertawa masam

Terdengar ketukan pada pintu di depan dorm, Jisoo yang baru saja memejamkan matanya setelah berkemas dan sedikit latihan untuk menyibukan dirinya, kini terbangun kembali dan berjalan menuju pintu depan, bahkan kini ia sendiri di malam dingin ini, saat pintu itu dibukanya namja yang mengetuk pintu itu membuat jisoo membeku, perasaan apa ini, ia sangat senang melihatnya namun rasa sakit yang lebih banyak ia rasakan.
Namja itu menutupi dirinya agar orang disekitar lingkungan itu tidak mengetahui nya, hal mudah untuk menemukan dorm baru blackpink, berkat blackpink tv, namja itu segera memakaikan syal di leher Jisoo dan menariknya kedalam dorm, ia sadar ini sedikit tidak sopan namun ia tidak mau yoeja di depan nya kedinginan "aku ingin mengatakan sesuatu" ucap namja itu sembari menarik tangan Jisoo ke dalam dorm, bahkan jisoo kehilangan kata-kata.
Jisoo kini di dudukan pada sofa yang terletak di ruang tengah
"Aku hanya ingin kau tau semuanya, aku yakin kau salah paham selama ini, artikel itu" ucap suho kemudian menarik nafasnya, bahkan ia kehabisan nafas karna terburu-buru menemui jisoo
"Oppa, apa kau akan meminta maaf lagi?" Ucap jisoo kemudian
"Aku akan menjelaskan nya kali ini, CEO ku meminta untuk bekerjasama dengan Irene agar artikel mengenai kita hilang" lanjut suho
"Dan oppa mengabaikan ku begitu saja?" Tanya Jisoo kemudian
"Aku tidak bisa melakukan apapun, namja itu meminta nya, aku tidak bisa menolaknya" jawab suho
"Oppa apa kau ingat? Banyak hal yang kita lalui selama ini, dan oppa selalu meminta maaf pada ku, baik itu kesalahanku ataupun kesalahanmu, tapi entah kenapa akhir-akhir ini hanya pikiran buruk yang ada di kepala ku, aku merasa hanya aku yang mencintai mu oppa, apa oppa benar-benar mencintai ku?" Ucap Jisoo lemas bahkan ia tidak bisa melihat mata namja nya itu.

"Apa maksud mu, jangan seperti ini, aku benar-benar mencintaimu, aku mengerti mungkin kau muak mendengar permintaan maafku" ucap suho resah
"Tidak oppa, aku hanya ingin oppa mengetahui aku sangat tulus mencintaimu, mungkin aku tidak baik dalam hal berkencan karna ini adalah kencan pertama ku, tapi aku senang karna kencan itu bersama mu oppa, tapi apa oppa hanya sekedar mencintaiku? Oppa akan selalu meminta maaf pada ku dan oppa tau bahwa aku akan selalu memaafkanmu, setidaknya pikirkan sedikit tentang hatiku, aku sering merasa sedikit kecewa, saat oppa memarahiku, saat oppa lebih mempercayai yoeja lain dan saat oppa mengabaikan ku, aku tidak bisa menolak permintaan maaf itu, karna aku menyanyangimu oppa, tapi Biar kan kali ini aku yang egois, biarkan ini berjalan seperti kemarin maupun 2 hari lalu, anggap saja aku menyetujui keinginan CEO mu, biarkan itu menjadi alasan" Jisoo pun menghentikan ucapannya dan mulai meneteskan air matanya, sejujurnya ia tidak suka dengan dirinya saat ini, pikiran buruk, emosi dan lelah yang sudah menguasai nya.
"Mian, aku memang tidak pernah mengerti persaanmu, aku bahkan selalu melakukan hal-hal seenakku tanpa memikirkanmu, bahkan kau selalu memafkan kesalahanku, terkadang aku mesih melakukan nya karna aku tau kau akan memaafkan ku kembali, tapi kali ini aku ingin kau memaafkan nya lagi, aku tau ini egois tapi kau juga harus tau aku benar-benar mencintaimu jika kau berfikir aku tidak mencintaimu, itu akan membuatku sangat kecewa" ucap suho yang bahkan tidak henti menatap Jisoo