SECRET & LOVE ( HunHan) " END "

1

Happy reading
Typo
Gaje
Yaoi
.
.
.
.
.
.
.
.
.

" sehun ah... Cepat bangun, hyungmu sudah menunggumu " appa sehun mengetuk pintu kamar sehun. Sehun sebenarnya malas bangun terlebih sekarang hari minggu, salahkan saja hyungnya yang semalam merengek minta di temani berolah raga pagi ke taman komplek.

" ne " jawab sehun singkat.

Sehun turun dari lantai atas menuju ruang makan,sehun meminum susu hangat yang sudah di buatkan oleh maid. Sehun tidak melihat keberadaan hyungnya lalu bertanya pada appanya.

" luhan dimana appa? " tanya sehun. Appa memberikan tatapan tajamnya ke sehun.
" panggil dia hyung atau gege, dia itu 2 tahun lebih tua darimu sehun " ujar appa Tao.

" dia itu bocah appa, mana ada remaja 16 tahun bertingkah seperti anak sd saja, dia itu sudah kelas 1 shs kalau appa tidak lupa " ujar sehun santai kembali meminum susunya.

" lalu bagaimana denganmu, mana ada remaja 14 tahun bertingkah seperti pria 20 tahun, appa tidak lupa kalau kau jhs tingkat akhir..dan ingat kau tahun depan bersekolah di sekolah hyungmu "

" dia bukan hyungku appa "

" WU SEHUN! "
.
.
.
.
.
.
.

Luhan memanglah bukan hyungnya sehun, saat luhan berusia 10 tahun, luhan sudah kehilangan mamanya yang meninggal akibat kanker hati. Sedangkan babanya bekerja sebagai sopir pribadi keluarga WU YIFAN atau biasa dipanggil KRIS.

Saat kelurga wu berkunjung ke rumah duka, appa sehun melihat luhan yang menangis tersedu sedu memeluk foto mendiang mamanya, tao itu namja tapi karna dia istimewa dia bisa mengandung dan melahirkan dan posisinya bottom.

Tao menghampiri luhan. Jiwa keibuanya muncul.
" anak cantik... Jangan menangis lagi ne, nanti mamamu sedih, apa kau mau mamamu sedih? " luhan mendongakkan kepalanya. Matanya sudah sembab dan wajahnya pun memerah.

" lulu mau mama tertawa tante hik...hik... " tao sedikit terkejut mendengar luhan memanggilnya tante.

" luhan... Ini adalah majikan baba, dan dia laki2 sama seperti mu, jadi panggil dia tuan, arraso! " tiba tiba baba xi mengendong luhan.

" ma-maafkan lulu tuan, lulu ti-tidak tahu" luhan turun dari gendongan babanya lalu membungkuk minta maaf.

" tidak apa apa lulu cantik, tuan xi, maaf kami baru datang, kris baru saja sampai dari jepang " ujar tao basa basi.

" terimakasih atas waktunya tuan, lalu mana tuan wu, saya tidak melihatnya? "

" aku disini saudaraku " tiba tiba kris datang dengan seorang anak yang terlihat kaku sekitar berusia 8 tahun, benar2 turunan kris sekali.

" selamat datang tuan, terimakasih atas kedatangan anda semua, terimaksih tuan muda wu "

" jangan berlebihan xi huang,kau sudah ku anggap saudaraku, sehun beri hormat pada paman dan mendiang bibimu! " perintah kris. Sehun pun melaksanakan perintah daddynya.

" dasar cengeng " sehun berbisik ke telinga luhan. Dan secepat kilat luhan memukul pipi sehun dengan tinjunya, membuat sehun tersungkur ke belakang.