"Krishna itu luarnya aja yang cool, tapi nyatanya pengecut!!"
Hari ini Kristal datang ke sekolah lebih awal karena ia disuruh oleh wali kelas nya mengambil kartu pelajar baru dari sekolah ini.
Setelah mengambil kartu pelajar Kristal memilih duduk di depan kelas sambil membaca novel daripada harus ikut menggosip dengan Jessica, Lisa, dan Andhin.Tak lama terdengar suara bel yang berbeda dari bel tanda masuk biasanya. Semua siswa langsung berlari menuju ke lapangan sambil membawa tas mereka.
"Yaelah sekarang hari selasa ya! Bad day ever!!" Ujar Lisa sambil beranjak dari bangku nya.
Kristal terlihat kebingungan mendengar bel itu ditambah semua siswa berlari ke lapangan.
Kristal yang melihat ketiga temannya keluar dari kelas langsung bertanya satu hal.
"Ini ada apa sih kok semua pada lari ke lapangan?""Udah Kristal, mending kita langsung ke lapangan aja daripada di omelin sama Bu Narti entar di ruang BK gara-gara telat kumpul" ujar Andhin.
Tiba tiba seorang cowok menarik tangan Kristal untuk ikut lari bersama nya meninggalkan lapangan. Ya cowok itu adalah Krishna. Dia mengajak Kristal untuk bersembunyi di Musholla sekolah.
"Ngapain kamu narik tangan ku? Aku harus ke lapangan sekarang!" Bentak Kristal
"Masa bodo! Yang penting kamu harus ikut ngumpet sama aku di musholla! Ini hari Selasa." Gerutu Krishna
"Emang kenapa sama hari selasa Krish?!" Kristal mengerutkan dahi.
Krishna menghela napasnya perlahan karena lelah berlari."Kamu harus tau satu hal Tal, hari selasa itu hari ketertiban sekolah. Jadi setiap hari selasa kamu wajib bawa kartu pelajar. Emang kamu uda dapet kartu pelajar dari sekolah?!"
"Udah dong tadi pagi aku baru dikasih sama Bu Mila" Kristal dengan PD-nya tersenyum lepas.
"Coba aku liat!"
"Bentar aku ambil dulu di tas!" Kristal pun mencari kartu pelajarnya di dalam tasnya namun ia tak menemukan kartu pelajarnya.
"Mana?! Katanya udah dikasih"
"Tadi aku taruh di saku ini tapi kok sekarang gak ada?!" Kristal mulai panik
"Ya mana aku tau dimana kartu pelajar mu!"
"Emang kalo gak bawa kartu pelajar apa hukuman dari Pak Andre?" Tanya Kristal
"Tas mu ditahan selama 2 minggu + kotak pensil dan buku buku di dalam tas itu. Selama 2 minggu itu kamu dikasih tas kresek dari sekolah dan wajib kita pake selama 2 minggu itu. Gak kebayang gimana malu nya aku kalo Pak Andre sampe nemuin aku disini!"
"Kejam banget. Terus aku juga bakal digituin sama Pak Andre?"
"Ya iyalah gila! Pak Andre itu terkenal orangnya gak pernah pilih kasih. Dia itu guru paling adil di sekolah ini, sebaiknya kamu pasrah aja si!"
Sudah hampir 20 menit mereka terdiam di musholla. Kristal dan Krishna memutuskan untuk keluar dari musholla dengan mengendap-endap.
"sudah aman belum Kris?" bisik Kristal"udahlah kamu tenang aja! Aku bakal tanggung jawab kalo misal kita ketahuan!"
Saat mereka keluar dari musholla tiba-tiba ada Pak Andre dan Bu Narti menghadang mereka.
"jadi kamu di sini Krishna! mana kartu pelajar kamu?!" tanya Pak Andre dengan sinis
"emm....anu pak....emmm" Krishna jadi gemetar saat menjawab pertanyaan Pak Andre
"bilang aja kalo kamu gak bawa! kalo kamu Kristal? kamu bawa kartu pelajar?!"
Kristal hanya menggeleng pelan dan membuat Pak Andre tambah emosi karena baru 1 minggu sekolah, Kristal sudah melanggar peraturan.
"tunggu Pak!" ujar Arya.
Arya itu murid yang paling disayang guru karena kepandaian nya akan pelajaran matematika. Dengan wajahnya yang tampan membuat Arya menjadi terkenal seperti sekarang.
"Kristal bawa kartu pelajar kok Pak!" Arya tersenyum.
Kristal mengerutkan dahi karena bagaimana cowok itu tau namanya padahal Kristal sendiri tidak tau siapa cowok itu.
Arya langsung menunjukkan kartu pelajar Kristal pada Pak Andre."ya sudah, kalo begitu Kristal kamu tidak mendapat hukuman. tapi Krishna kamu ikut bapak ke ruang BK sekarang!" Krishna pun mengikuti Pak Andre ke ruang BK. Kristal merasa khawatir melihat Krishna yang akan dihukum itu.
"ini kartu pelajarmu, tadi jatuh di depan ruang guru" Arya tersenyum.
Kristal menoleh ke arah Arya "makasih."
"namaku Arya, kelas 10 MIA 1" Arya mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan. Namun Kristal tak membalas jabat tangan Arya.
"ouch"
Arya menurunkan tangannya karena tahu bahwa Kristal tak ingin berjabat tangan dengannya. Di dalam hati Kristal berpikir bahwa dia itu Arya Saputra yang diceritakan oleh Lisa kemarin dikelas.
Konon kata Lisa, Arya itu pintar dan jadi murid kesayangan guru apalagi Arya itu anak seorang pengacara jadi jelas saja hampir semua orang di sekolah selalu SKSD sama Arya. Namun sayang Arya orangnya sombong, belagu dan sok jual mahal sama teman. dan lebih mengejutkan lagi, kalau ternyata Lisa itu mantannya Arya dan mereka putus karena Arya terlalu sok jual mahal kalo jalan-jalan sama Lisa. Lisa juga sudah memperingati Kristal untuk enggak dekat-dekat atau berkenalan sama Arya. Namun, nasi sudah menjadi bubur. Arya sudah mengenal kristal gara-gara kelakuan Krishna yang mengajak kristal kabur tadi.
"aku balik ke kelas dulu!" ujar Kristal dan ia lalu melangkah meninggalkan Arya. "tunggu!!" Arya menahan tangan Kristal agar Kristal tak meninggalkannya.
"shit! ngapain ini cowok nggak ngebolehin aku pergi sih!" batin kristal.
"emm... aku anterin kamu ke kelas ya Kristal"
"enggak makasih!!" Kristal melepaskan genggaman tangan Arya dan segera berlari meninggalkan Arya.
Saat sampai di kelas, Kristal langsung menghampiri teman-temannya yang asyik nge rumpi manja.
"Kristal? Kamu kemana aja hah?! kita nyariin kamu dari tadi" ujar Andhin mengerutkan dahi.
kristal menarik napas panjang perlahan. "ceritanya panjang banget dhin. aku gak yakin kamu bakal mau denger!" jawab Kristal ngos-ngosan."Ihh Kristal, beritahu kita dong tadi kamu kemana! Terakhir aku liat kamu sama Krishna. Jangan-jangan kamu lagi deket sama Krishna?" tanya Lisa lagi.
Kristal pun menceritakan kejadian yang ia alami tadi dengan runtut dan jelas kepada Lisa dkk.
"Terus?" Ujar Lisa
"Terus apa maksud kamu?"
"Kamu langsung lari ninggalin dia gitu?!" Tanya Lisa
"Ya iya lah Lis! Bodo banget aku kalo nerima tawarannya"
"Bagus kalo gitu. Jangan deket deket dia ya Kristal!"
——————————
Halo guys!!! Jangan lupa Vomment yaa!! :)
Thankyou 🎈
Okee Jadi ada pemeran cowok baru nihhh!! Namanya Arya 😊
Hope you like it !!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Penat
Teen FictionKrishna. Satu nama yang bisa membuat rasa penat ku hilang. Dia selalu punya cara untuk membuatku tersenyum. Namun, dibalik semua itu ada kepahitan yang harus ku telan karena aku terlanjur menyukai Krishna. Kepahitan nya itu apa ya? Daripada kepo m...