Drrtttt drrtttt drrtttt sudah kesekian kalinya ponsel Yoona berdering tapi tetap Yoona diam khn karena emang Yoona lagi konsen belajar dan ini adalah hari pertama Yoona kuliah dan jam pertama pula
Awalnya Yoona tidak merasa yakin saat menjawab pertanyaan yang di lemparkan dosen sama yoona, tapi ya di luar dugaan, Yoona benar benar bisa bahkan sangat lancar tanpa ada keraguan saat menjawab seluruh pertanyaan dosen di depan semua siswa.
"Kurasa cukup sampai disini dan terimakasih." tutup Yoona dan langsung di sambut dengan tepuk tangan dan teriakan kekaguman mereka sama Yoona.
"Seperti yang di harapkan Yoona memang selalu yang terbaik" teriak mahasiswa di barisan paling belakang.
"Oke kurasa memang cukup sampai di sini pelajaran kita hari ini, dan untuk Yoona semua pujian yang kau terima hari ini tetap di pertahan kan sampai kita berjumpa lagi" tutup sang dosen lalu meninggalkan kelas.
"Wah Daebak, tadinya kupikir kaku akan melupakan segalanya tapi ternyata kau tetap jenius" kata Tiffany sumringah sambil mengangkat kedua jempol nya.
"Ah sepertinya kamu melebih lebih kan fanny-ya" ucap Yoona malu malu
"Bilang aja kau bangga!" goda Tiffany
"Apa terlihat seperti itu ?" Ucap Yoona sambil menyipitkan matanya
.
.
.
Drrrttt drrtttt drrtttt drrtttt"Apa kau tidak merasakan ponsel mu terus berbunyi dari tadi" kata Tiffany dan kembali melanjutkan makan nya
"Nona apa kau baik-baik saja ? Mengapa tidak menjawab panggilan ku dari tadi ? Apa aku harus ke kampus dulu ? Kau membuatku khawatir"
" Maaf my Dongsaeng tadi sedang jam belajar, kau tau pertanyaan mu sungguh" jawab Yoona sambil terkekeh
"Tapi aku benar-benar khawatir nona , maka dari itu terus kabari aku dan katakan apa saja yang sedang kau lakukan" ucap Taehyung di sebrang sana
"Yang benar saja aku harus memberi tahu mu apa saja, apa kau kekasih ku ?" Jawab Yoona masih terkekeh ia benar-benar gemas dengan adiknya yang super bawel.
"Hehehehe tidak tapi aku adik mu yang sangat berharga, ingat kalau ada apa-apa langsung kabari aku, dan jangan pulang terlalu larut"
"Baik tuan muda" jawab Yoona simpel
"Ya sudah sebentar lagi aku masuk, bye nuna, pastikan jangan pulang larut." Tutup Taehyung
"Dari alien ?" Tanya Tiffany
"Hah alien ? Siapa ?" Tanya Yoona balik
"Kau sendiri yang memanggil adikmu alien dan sekarang kau juga melupakan nya, wah kau memang benar-benar" decak Tiffany sebal
"Oh benarkah aku tidak tau"
"Kau lupa, bukannya tidak tau, kita berpisah di sini aku ada kelas tambahan" ucap Tiffany
"Kelas tambahan? Lalu bagaimana dengan ku ?" Rengek Yoona
"Telfon saja yang lain, apa kau pikir hanya aku teman mu? Tapi kau milik ku" ucap Tiffany lalu meninggalkan Yoona.
.
.
.
Yoona tidak menghubungi siapa siapa karena memang ia tidak tau siapa yang harus di telfon dan siapa saja yang dekat dengannya.
Yoona masih memikirkan apa yang terjadi di kelasnya tadi.Yoona POV
Wah tadi itu apa? Kok aku bisa ya? Aku bahkan gak nyadar apa yang udah terjadi di kelas tadi, padahal ngerti aja gak sama pelajaran nya, jangan kan di pelajari baru di liat aja udah bikin pusing.
Lah ini pake di jawab segala , sok pinter lagi, tapi emang pinter sih, duh duh duh malah jadi kepedean begini, ini siapa yang mau di telfon coba ngerti aja gak sama tulisannya.
Eh kok ada cowok ganteng yang jalan kearah aku, kearah aku bukan sih tapi natap mata ku? Ganteng nya ya tuhan sungguh itu manusia apa bukan sih, sempurna amat.
Yoona POV end
.
.
.
.Makasih banyak yang udah baca sama ninggalin jejak terus mohon maaf kalau makin gaje makin gak jelas atau ada typo 😂😂 pokonya terimakasih buat yang udah dukung cerita aku
Bonus
KAMU SEDANG MEMBACA
Is it true
Fanfictioncerita gadis desa yang bangun dari tidur nya , tapi semua berubah dalam semalam ,,,,,, Berasal dari desa di Jawa tengah Indonesia Yoona adalah gadis cantik dan masih berusia 18th . Dalam semalam Yoona sudah berada di Korea dan beranggapan bahwa ini...