[08] Kejutan

64 10 5
                                    

In mulmed : Belva Diandra Mikayla

"Gua punya sesuatu buat lo" Alvis membuka sebuah bingkisan kecil. Lalu membukanya.

Belva menutup mulutnya. Alvis ternyata seorang yang romantis ya. Sepasang Gelang tangan ia beli dari toko. Ia tak bisa marah pada juniornya tersebut. Alvis memakaikan gelang tersebut pada Belva. Dan ia memasangkan untuk dirinya sendiri.

"Nah cakep kan? Ini hadiah buat Lo karna lo mau ikutan YM" ucap Alvis mengusap punggung tangan Belva

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nah cakep kan? Ini hadiah buat Lo karna lo mau ikutan YM" ucap Alvis mengusap punggung tangan Belva.

"Ya allah kak, makasih banyak" Belva tersenyum sambil membalas usapan tangan Alvis. Dan meremasnya gemas.

"Idih , idih, ngeremes-remes, gua remes balik lo triak-triak lagi" Alvis terkekeh melihat kini muka Belva merah padam.

"Ihhhh kakak!" Belva melepas tangannya. Dan menutup mukanya.

"Udah gpp , lo ga usah malu gitu ama gua" Alvis mengusap lembut pucuk rambut Belva.

Belva hanya mengangguk dengan yang masih Pipi Semerah tomat.

"Jaga baik-baik ya." Ucap Alvis lagi lagi mengusap punggung tangan Belva.

Kini detak jantung Belva menjadi tak beraturan. Alvis melanjutkan untuk menyetir.

***

Kini mereka berdua sampai di sebuah kafee. Ternyata Alvis sudah menyiapkan ini semua. Karna kafee ini sudah di booking olehnya. Mereka disambut ramah oleh pelayan kafee. Hanya ada mereka berdua yang ada di sini. Seperti candle light dinner. Banyak banget lilin-lilin di luar halaman, dengan aroma mawar dari setiap lilin tersebut .

"Kak. Kakak ga salah ngajak gua kesini?" Tanya belva hanya melongo.

"Ga lahh, ini spesial buat lu" Alvis menjawab dengan Senyum merekah disudut bibirnya.

Alvis melambai ke arah pelayan. Pelayan datang membawakan pesanan Alvis yang sudah disiapkan.

"Silakan mbak, mas. Permisi" Ucap Pelayan tersebut sopan.

"Gua mau yang ini ya?" Bleva menunjuk Sushi yang ada di hadapan Alvis.

"Iya boleh, semuanya juga gapapa, hehe" sahut Alvis terkekeh karna melihat Belva yang sangat menyukai Sushi.

Belva mengambil Sepotong Sushi dan melahapnya. Alvis hanya tersenyum melihat hal tersebut dan mengeluarkan Ponselnya. Memotret belva di suapan kedua. Yang ternyata Belva mengetahui jika dirinya akan di potret.

In Instagram.

DM_Alvis

DM_Alvis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Diary's BelvaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang