Cruel Temptation

part one

Happy reading~~~

Jaejoong duduk memeluk kedua lututnya di dalam kamar mereka berdua.

Tempat tidur yang biasanya mereka isi dengan kehangatan kini terasa dingin, semuanya sudah berubah.

Jaejoong merenung seorang diri di dalam kamar, memikirkan apa yang sebenarnya terjadi pada rumah tangganya selama satu tahun terakhir ini. Dulu ia dan suaminya adalah pasangan yang romantis, dimanapun mereka berdua selalu mengumbar kemesraan yang membuat siapapun yang melihatnya iri, kini bagaikan sepasang orang asing yang tidak saling kenal.

Pintu kamar terbuka, menampilkan sosok yang hingga saat ini masih di cintainya, Jung yunho.

Yunho berjalan memasuki kamar, menyambar handuk yang tergantung di hanger, setelahnya segera masuk ke dalam kamar mandi tanpa menyapa sosok istrinya yang kini hanya bisa  memandang sendu pintu kamar mandi yang tertutup rapat dari dalam.

Terdengar helaan nafas dari jaejoong. Namja cantik itu segera bangkit, berjalan menuju lemari pakaian, mengeluarkan satu stel pakaian santai untuk yunho, meletakannya diatas tempat tidur.

Mengusap air matanya yang lolos dengan gerakan cepat, setelah itu jaejoong segera beranjak keluar kamar.

Tiga puluh menit kemudian yunho keluar dari kamar mandi, ia termenung melihat sepasang pakaian tergeletak di atas tempat tidur, ia tersenyum miris.

" aku merindukanmu jae..." Gumam yunho dengan nada sedih.

Yunho keluar dari kamar setelah merapikan penampilannya, berjalan menuju ruang makan. Menarik kursi, duduk seorang diri di menikmati makan malamnya.

Yunho teringat kenangan masa lalunya, saat tahun pertama pernikahannya dengan jaejoong yang terasa indah, kini semuanya berubah bagai mimpi buruk yang tak berujung.

Yunho menikmati makanan yang jaejoong siapkan dalam diam dan penuh dengan kesepian.

Jaejoong duduk diatas sofa ruang tamu, menikmati secangkir kopi hitam yang sebenarnya tidak ia sukai.

Tatapannya tampak kosong, memikirkan nasib pernikahannya, ia tidak mungkin terus bertahan jika yunho sudah tak menginginkan dirinya untuk tetap berada di samping namja itu. Jaejoong ingin mengakhiri semuanya namun ia tidak bisa, rasa cintanya yang terlalu dalam untuk yunho membuatnya mencoba untuk tetap bertahan walau semakin sulit.

" yunho-ah, jangan membuatku terlalu lama menunggu...aku sudah lelah..." Lirih jaejoong mengusap air matanya yang kembali lolos tanpa bisa ia cegah.

Apa yang terjadi pada dirimu
Betapa kejamnya dirimu, apa masih tidak cukup ?
Kau menyakitiku, betapa mudahnya bagimu membuatku menangis
Jiwaku adalah bagian dari jiwamu
Mengapa sayang ? Sadarlah...

TBC or end ??