part 3

4 0 0
                                    

dengan raut wajah nya yang kesal iya langsung menghabiskan seluruh minumnya namun seketika ia tergeletak.

Bola voli yang sedang di gunakan anak kelas 10 ips berolahraga mengenai tepat di kepala key tanpa sadar iya langsung tergeletak lalu lelaki tersebut langsung mengangkat key untuk dibawa ke UKS
Sesampainya di uks lelaki yang belum diketahui namanya itu mengobati key karena bagian kepala yang terkena bola tersebut berdarah karena benturan yang cukup keras .

Key pun membuka matanya secara perlahan.

"Lo udah sadar ".dengan melihat key yang telah membuka mata lelaki itu pun mulai lega.

"Heh ngapain lo disini,trus gue ada di mana nih ko di kasur si ?".dengan wajah paniknya key langsung bangkit dari kasur.

"Auuu...,ko kepala gue sakit si."dengan memegang bagian kepala yang telah di plaster rio.

"Ko kepala gue pake plester emang tadi gue kenapa ?"

"Tadi lo kena bola basket anak 10 ips trus lo pingsang."

"Hah ko bisa si,jangan jangan" ucap key kaget.

"Apaan si lo ngga jelas banget jadi cewe."ucap rio bingung

"Jangan jangan lo lagi yang gendong gue ke UKS ." Dengan wajah kaget karena baru kali ini dia di gendong cowo.

"Ya iya lah trus siapa lagi"ucap rio dengan tatapan pada key.

Tanpa sadar terlihat seorang lelaki yang berdiri tepat di depan pintu UKS menatap rio dan key .

Ko key di UKS sama rio apa key lagi sakit .

"Gio ko lo di sini ,lo ngga masuk kelas?."tanya rio.

"Lo kenal gio?"saut key bingung.

"Iya rio sekelas sama gue " ucap gio dengan melangkahkan kakinya mendekati mereka dengan wajah bekunya.

"Lo sakit key,sakit apa,udah di obatin?" Ucap gio dengan memeriksa bagian kepala key.

"Lumayan pusing si ,gara-gara tadi gue kena bola basket anak 10 ips ".ucap key dengan mengelus bagian kepala yg sakit.

"Mau gue buatin teh anget,bentar ya gue bikinin dulu". Ucap gio seraya berjalan menuju dapur UKS.

"Ngga usah gio gue ngga papa ko,udah mendingan serius".ucap key sembari bangkit dari tidur.

"Ngga papa key,gue tau ko lo masih pusing ,nih teh nya ". Berjalan menuju key ,dan memberikan segelas teh hangat.

"Baik baik banget si lo gio,gue bisa bales apa nih ke lu".

"Ngga usah bales apa-apa gue cuma mau lo cepet sembuh aja udah".

Rio mereka abaikan ,seakan akan tidak ada orang lagi selain key dan gio,rio hanya duduk di pojok ika dengan memainkan hpnya.

"Lebay banget si mereka,gue kaya lagi nonton sinetron di sini"ucap rio dalam hati.

Bel sekolah berbunyi pertanda pelajaran akan di mulai.

"Udah bel tuh lo ngga masuk gi?".ucap key.

"Ya udah gue masuk kelas ya,lo istirahat sampe pusing lo ilang".

"Oke...".ucap key sembari menunjukkan jari jempolnya.

Gio pun pergi dari uks meninggalkan key dan rio berdua.

"Eh lo ngapain masih di sini". Ucap key yg tak ada balasna apa pun dari rio.

"Ehh woyy,nyebelin banget si nih anak".

KeyraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang