part 5

2 0 0
                                    

Key pun memiliki rencana dan membisikkan rencananya pada teman temannya .

Key dan teman temannya sudah biasa menghadapi sikap cika yang setiap kali bertemu lion selalu bertingkah aneh dan alay seperti itu dan ini pertama kalinya mereka ngerjain cika ,cika tidak pernah sadar jika sedang terhipnotis oleh leon gebetan yang sedari dulu iya incer tapi tidak pernah berani ngungkapin perasaannya ,maka dari itu key merencanakan untuk meninggalkan cika di kantin dan bersembunyi di wc karena posisi kantin dan wc berdekatan dan arah menuju kelas searah dengan wc mereka berniat mengagetkan cika agar cika sadar.

"Kita tinggalin aja udah biarin,sekali kali cika kita kerjain haha"ucap key dengan tawanya.

"Hahay,emang anak alay harus di hapuskan  males deh gue ngurusin anak alay kaya cika hahay"ucap lia

"Tapi kasian juga cika masa di tinggalin berdua sama dodo"ucap rike dengan tawa nya.

"Haha biarin aja noh liat cium sono si dodo cupu"ucap key

Cika tidak sadar jika ia hanya duduk berdua dengan dodo yang dulu pernah nembak cika tapi ia tolak maka dari itu key dan teman yang lain menyuruh dodo untuk duduk bersama cika,dengan mara yang terpejam dan bibirnya yang sedikit memaju cika pun mulai membuka perlahan kedua matanya.

"Aaaaaaaa....ngapain lo di sini iyuhhhh ngga banget deh oh my got"ucap cika dengan teriakan histeris.

"Kenapa aku mau ko di cium kamu"ucap dodo sembari mendekat cika.

"Jangan deket deket sama gue stop,nyebelin banget si keyyy,liaa,rikee tega banget ninggalin guee "ucap cika dengan wajah ketakutan dan suara lantang

Cika pun pergi meninggalkan dodo dan lari menuju kelasnya ,sedangkan key,lia dan cika tertawa dengan puas dan menghadang cika yang berlari menuju arah kelas.

"Hahay,si alay kabur tuh"ucap lia
"Udah yu kita keluar aja kasian cika lo dia juga masih temen kita kalo gila gimana?"ucap rike dengan nada meledek.

"Haha,Ya udah tu keluar aja"ucap key
Key,lia dan rike tertawa cika yang melihat mereka menampakkan wajah kesal dan menghampiri mereka.

"Kalian jahat banget si sama gue,gue bisa gila kalo deket si cupu lo emang mau gue gila apa ,pokonya gue sebel gue tuh lagi ngebayangin didepan gue ada lion bukan si cupu "ucap cika dengan nada suara kesal.

"Iya maaf cik kita ngga sengaja ninggalin lo tadi"ucap key

"Ngga sengaja apa nya,gue kezzzell pokonya gue kezzeell"ucap cika dengan bahasa alaynya

"Aduh si ratu alay marah ngga marah tetep aja alay"ucap lia

"Udah yu ke kelas udah bel tuh"ucap rike.

Bel pulang pun terdengar semua murid bergerombol keluar dari kelasnya masing-masing. Namun berbeda dengan key iya lebih memilih pulang lebih akhir untuk bermain basket walaupun sendiri.

"Key lo pulang sama siapa?".ucap lia yang sedari tadi berjalan di samping key.

"Gue nanti pulangnya"dengan pandangan melirik lapangan bola.

"Mau ngapain lo di sekolah ngga ada kerjaan bangettt"ucap cika dengan wajah alaynya.

"Alay lo ngga ilang ilang si cik cik"sembari menjitak kepala cika.

"Ih sakit taohh"dengan wajah kesalnya dan mengelus kepala.

"Ya udah kita pulang duluan ya key"ucap rike .

"Gue juga deh key maaf ya ngga bisa nemenin lo soalnya ibu gue minta di temenin belanja"ucap lia

"Gue ikut lo dong li yaa"ucap cika dengan nada bicara memohon.
Namun lia ngengacuhkan ucapan cika dan berjalan mendahuluin cika.

Setelah lia,cika dan rike pergi meninggalkan key. Key berhenti sejenak dan berjalan ke arah utara dan mengambil bola basket di dekat ring . lapangan basket itu sangat luas dan di kelilingi gedung kelas dua lantai di bagian barat,timur dan selatan, 3 lantai untuk kelas 12 ipa dan ips di bagian utara .

Key menaruh tasnya di dekat kursi samping lapangan dan bermain basket seorang diri. Saat key ingin memasukan bola basket kedalam ring bola itu terlempar jauh dan berhenti di depan seorang lelaki dengan pakaian rapihnya dan tas yang masih masih di pundaknya siapa lagi jika bukan rio.

Lelaki itu menghampiri key dan membawa bola basket di kedua tangannya.

"Ngapain lo masih di sekolah?" Ucapnya.

"Harusnya gue yang nanya ke lo, ngapain lo di sini, gue si jelas lagi main basket."ucap key.

"Sesuai peraturan sekolah bagi siswa siswi sma ini ngga boleh kumpulan atau berada di sekolah lebih dari jam 5 ngerti".ucap rio.

"Ya trus lo ngusir gue?,kalo gue ngga mau pulang gimana?".ucap key dengan wajah kesalnya.

"Lo bakal kena hukuman dari sekolah dan poin kalo lo berani ngelanggar peraturan sekolah,jadi mending lo pulang sekarang."ucap rio dengan tegasnya.

"Gue lagi nunggu jemputan,sini balikin bolanya". Ucap key dengan mengulurkan tangannya.

"Gue ngga bakal ngasih lo bola" ucap rio dengan wajah datarnya.

"Nyebelin banget si lo." dengan nada kesalnya key berjalan menghampiri tasnya.

Terdengar suara pesan masuk dari supirnya.

KeyraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang