"Key gue bisa bicara sebentar gak?"
Gue liat kearah pintu dengan horor, ada valak disitu guys. Gak deng, masa muka jungkook disamain ama valak. Haduhh hancur deh image gue sebagai army
Paansih lu?! Lebay amat_-
Jungkook berdiri didepan pintu gue dengan setelan jas yang masih menempel pada tubuhnya
Wajahnya tertunduk dan merah
Baru aja gue mau berdiri menghampiri kookie tapi tangan tae oppa mencegah gue dan membaringkan gue ketempat tidur lagi
"Keyzha harus istirahat, dia gak boleh capek dulu. Ayo sayang, pejamin mata kamu"
Deg
Wtf genkz?!! Sayang yang kedua kalinya! Tapi gue segera menuruti perintah tae oppa
"Tapi gue butuh bicara ama keyzha hyung... sebentar aja"
"Gak"
"Apa apaan sih lo hyng! Siapa lo berani ngelarang gue jumpa ama keyzha?!!"
"Gue??" Ia mengangkat sebelah ujung bibirnya 'senyun devil?' Iya kale? Ntah lah "gue pacarnya keyzha mulai sekarang"
Gue kaget, apa yang baru dibilang tae oppa baru aja?pacar? Gila!
Gue melotot sambil mandang tae oppa, sedangkan kookie? Dia mematung disitu. Seakan kaku ia tak dpat bergerak
"Lo bohongkan hyung? Lo gak mungkin pacaran ama dia! Lo tau kan gue cinta ama dia tapi kenapa lo nikung gue hyung??"
"..."
"Buktiin ke gue kalo lo emang udah pacaran ama keyzha"
Diam. Semuanya diam. Seakan bingung dengan jawabannya. Tae opoa hanya melirik gue dengan tatapan yang tak daoat diartikan
"Bingungkan lo! Jadi lo itu bukan pa-"
"Gue pacarnya!!" Bentak tae oppa
"Buktiin kalo emang pacarnya!"
"Oke gue buktiin" ucapnya dengan sedikit kikuk
Tae oppa memegang tangan gue dan mengelusnya. Memandang gue sengan tatapan teduh. Seakan mengatakan 'semuanya akan baik2 saja'
Kemudian dia mendekatkan wajahnya secara perlahan2 serta deru nafasnya yang mulai terasa pada permukaan wajah gue
Tae oppa mulai memiringkan wajahnya mencari posisi yang baik dan nyaman. Ia menyatukan bibir merahnya pada bibir cherry gue.
Sedikit melumat dan menggigit. Ia menyesap bibir gue hingga dalam dan sangat dalam. Air liur yang mulai berkeluaran dihiraukan oleh tae oppa
Gue bingung ama permainannya sekarang. Ini ciuman pertama gue. Gue bahkan belum berpengalaman untuk ciuman.
Ia menggigit bibir bawah gue "ngghh" desah gue. Sialnya ia semakin memasukkan lidahnya dan mengadukannya pada lidah gue.
Lidahnya menerobos langit langit mulut gue serta mengabsen gigi gigi gue
"Ada apa ini?" Tanya hoseok oppa yang mungkin baru aja datang
"I...itu" kookie menunjuk kearah gue dan tae oppa
Gue melotot liat hoseok oppa yang menegang akan aksi tae opoa yang semakin menjadi
Gue mulai mencoba mendorong dada tae oppa kuat namun percuma saja jika kekuatan tae oppa lebih kuat daripada gue
Tae oppa semakin lama menurunkan ciumannya ke leher gue.
"Ngghh osfhh" dia semakin menjadi jadi
Gue udah gak kuat, gue pengen minta tolong. Tapi sepertinya kookie mengerti dengan keadaan gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
HARD LOVE [END]
Teen FictionHanya orang bego yang baca cuman lwt judul doang???? baca dengan teliti dlu???? Sinopsis⤵️ Cinta memang indah, namun hanya untuk seseorang yang wajar. Bagaimana jadinya kalau ternyata saudara sendiri yang menyukai? Dan ith terjadi pada cewe bermarga...