Between Hate and Love • тαєɢí

+jadian jangan nih?

Yoongi udah tidur, tapi Taehyung masih kejaga

Dibanding mikirin gimana caranya dia biar bisa tidur lebih cepet, dia lebih bingung sama posisinya sekarang

"Jihoon, Yoongi," Taehyung sesekali natep wajah tidur Yoongi, terus balik lagi ke layar ponselnya

Dimana ada panggilan masuk dari Jihoon yang sengaja diabaikan sama Taehyung

"Kenapa jadi ribet gini ya kisahnya??"

Ada Jihoon disana, ada Yoongi disini

"Gue seperti---penjahat kelamin :("

Ck, Taehyung merasa berdosa dan ingin pipis

Serius gak bohong, dia butuh kamar mandi di jam segini.

Jadi dengan berat hati yang teramat berat, Taehyung ngelepasin rangkulannya

Agak mikir sih, kalo dia ngelepas sekarang, nanti pas dia balik bisa ngerangkul lagi ga ya?

Tau sendiri Yoongi kan kalo tipe senggol maki, kesenggol dikit dimaki nya semingguan

Huhu :( kesempatan langka

Tapi bodo amat lah, daripada bochor bochor yakan, "Peluk lagi ya entar heuheu." Taehyung pamitan bentar ke Yoongi sambil iseng nusuk nusuk pipinya

Kenyel bat buzet, kek somay korea

_
"Makan gih."

"Ogah."

Taehyung ngehela nafasnya panjang, "Ntar lo gak sembuh sembuh."

"Apa peduli lo emang?"

"Kalo gue bilang gue peduli sama lo, lo bakal percaya?"

Satu serangan dari Taehyung, Yoongi langsung kicep sambil ngeremet selimutnya.

Sumpa Taehyung gemes, Yoongi ini lucu, tapi menjengkelkan disaat yang bersamaan, serius

"Gue capek marahan sama lo." Taehyung berujar dengan semangkok bubur ditangan, "Gue mau ke sekolah tapi--"

"Yauda sana pergi."

Pemotongan kata, kebiasaan Yoongi dari dulu

Kenal Yoongi di awal tahun pembelajaran, langsung jadi musuh disaat sekolah baru masuk satu bulan

Taehyung jelas khatam dengan tabiat Yoongi

"Huft! Gue gak jadi ke sekolah lah kalo gini."

--apalagi kalo ada yang lebih keras kepala dari dia

"K--kok?"

"Gue mau disini aja, mau lo bosen sama kehadiran gue, gue gak peduli."

Mati mati mati, matiin aja Yoongi

Bosen?

Yang ada Yoongi kena serangan jantung saking gregetannya.

"Gue pengen ngejagain lo, gue pengen mastiin lo gak kenapa-napa, gue pengen lo cepet sembuh, udah itu aja."

Taehyung serius ngomong gitu, terlalu serius sampek sampek Yoongi gak yakin sendiri

"Gak perlu. Gak butuh suster."

Lagi lagi, Yoongi dengan kepala seberat seratus ton nya, ngebuang muka gitu aja, "Gue bisa jaga diri gue sendiri, kenapa lo gak ngejagain Jihoon aja?"

--eh?

"J--Jihoon?" Taehyung ngedipin matanya saking kagetnya, "Lo kenal sama Jihoon?!"

"Penting banget gue kenal sama dia."

"Jadi lo, jadi lo marah ke gue gara gara Jihoon? --anjir, Yoongi lo serius?"

"Paan si, gue gak cemburu ya sama Jihoon!"

"Lah, yang bilang lo cemburu sama Jihoon siapa??? Eh tunggu deh," Taehyung ngeletakin mangkoknya ke nakas lagi, terus ngehadep Yoongi yang lagi nunduk, "Lo cemburu? Lo cemburu sama Jihoon??"

Serius ini?

Taehyung gak salah denger kan?

Dari segala rencana yang dia pake buat pdkt ---pdkt secara gak langsung-- akhirnya dia dapet lampu ijo juga dari Yoongi?

"Gue gak bilang gue cemburu, tapi gue gak suka aja ngeliatnya."

Atau mungkin lampu kuning lah

"Itu namanya lo cemburu sama gue--sial, tinggal jujur aja susah."

"Tinggal jujur aja susah? Terus yang kemaren malah gak mau ngejawab pertanyaan gue siapa?"

Skak.

"Hehe~"

Taehyung ketawa canggung sambil sesekali ngusap belakang lehernya, "Gue gak mau jawab bukan berarti gue mau ngehindar dari pertanyaan lo, gue cuma gak bisa jelasinnya aja."

"Maksudnya?"

"Jihoon itu," Taehyung menggeser duduknya, dia genggam tangan Yoongi yang masih kebelit sama selimut, "Bisa dibilang masa lalu, tapi juga bukan masa lalu."

"Gue gak paham." Serius, Yoongi gak paham sama penjelasan yang bahkan gak ada jelas jelasnya sama sekali, "Intinya?"

"Intinya,"

"Gue suka sama lo."

_
Jadian jangan nih?

Kata Teha sih, restuin aja napa ya daripada jodoh gue keslepet sama si Jeka :(((

Btw, mau curcol ah~

Lagi kobam sope nih whehe, entah kenapa, dan itu cuma gara gara satu foto doang♡♡♡

TOLONG TATAP AKU SEPERTI ITU JUGA MAZZZZ AKU TAK KUASEEE