Saturday morning, Jakarta
"Kay turun cepetan!!! Dipanggil daddy sama mommy" teriak Michael sambil mengetuk pintu kamar Kayla dengan sedikit kasar.
"Sebentar lagi aku Turun Kak" teriak Kayla dari dalam kamarnya.
Setelah Kayla bersiap-siap, Kayla langsung turun kebawah. Ketika berada di ruang makan, Kayla langsung menyapa keluarganya.
"morning" kata Kayla sambil sedikit tersenyum dan mereka semua menyapa Kayla kembali kecuali momnya.
"Kayla, habis kamu selesai makan sarapanmu, datang ke kamar dad, dad ingin memberitahu kamu sesuatu yang sangat penting" ucap daddy Mikayla yang rupanya serius. Dan Mikayla hanya menganggukan kepalanya sambil melanjutkan makannya lagi.
Setelah Kayla menghabiskan sarapannya, Kayla pun langsung pergi ke kamar dad. Sesampainya dikamar dadnya, Kayla melihat dad dan momnya duduk bersampingan.
"Ada apa dad? Kok kayannya serius banget deh, Kayla jadi takut" ucap Kayla sambil sedikit tertawa
"Dad mau menyerahkan perusahaan dad untuk kamu, kamu adalah pewaris dad Kay" ucap dadnya Kayla.
"Kok gitu mas? Kok kamu nyerahin perusahaan ini ke Kayla?" Ucap Mom Kayla tidak terima. Kayla hanya mentap tajam momnya itu.
"Tapi dad, aku kan masih kecil kenapa gak di serahkan ke kak Joe atau kak Michael?" Tanyaku dengan Nada sedikit bertanya.
"Bukannya daddy tidak ingin memberikan perusahaan ini untuk kakak-kakak mu, soalnya kamu Sudah lulus S2 di London dengan umur 16 tahun kamu ini, daddy udah percaya banget sama kamu Kay" ucap daddy Kayla sambil mengelus puncak kepala Kayla.
Kayla hanya mengangguk Dan menuruti perintah daddynya. Kayla keluar dari kamar daddynya sambil berfikir keras.
'memegang dua perusahaan sekaligus? No probs' batin Kayla
Tidak lama kemudian, telefon Kayla berbunyi.
"Bu ada rapat penting untuk kerjasama perusahaan yang diadakan setengah jam lagi bu" ucap sekertaris Kayla yaitu Keysha.
"Siapkan ruang meeting sekarang, sebentar lagi saya akan jalan kekantor" ucap Kayla sambil bersiap-siap untuk pergi ke kantor.
Mikayla melihat Dadnya sedang berada di Ruang Keluarga sedang menonton TV.
"Dad, aku mau pergi sebentar. Kak Joe kemana ya?" Tanya Kayla sambil merapihkan buku-buku yang akan Kayla bawa untuk meeting nanti.
"Kakak kamu baru aja pergi meeting" jawab dad.
"Oh oke deh, yaudah aku pergi dulu ya dad, mau kerumah temen" ucap Kayla sambil mengambil kunci mobilnya.
Shine's Coporation
"Bu, ruangnya sudah disiapkan dan klien sudah menunggu didalam ruangan" ucap sekertaris Kayla yaitu Keysha.
"Oke, saya keruangan meeting sekarang, klien kita dua orang atau lebih?" Tanya Kayla.
"hanya satu orang Bu" kata Keysha.
"Okay" jawab Kayla sambil berjalan keruang meeting.
"Maaf saya telat" ucap Kayla sambil sedikit menunduk.
"Dek lu ngapain disini?! Gue mau meeting jangan ganggu gue" ucap Kak Joe.
"Gini Kak, aku bisa jelasin, tapi jangan bilang ke dad ya" ucap Kayla dan langsung menarik nafas.
"Aku yang punya Shine's Coporation" ucap Kayla
"Demi apa?! Lo lagi gak bohong kan?! Gue masih perlu bukti, kalau lo yang punya Shine's Coporation" ucap kakaknya Kayla gak percaya.
"Siniin berkas kakak, mau kerja sama perusahaan aku kan?" Ucap Kayla, dan Kak Joe pun langsung menyerahkan kertas itu dan mengangguk.
Aku pun langsung menanda tangan kertas itu dan memanggil Keysha.
"Keysha, terima kontrak kerja bersama Alensis Company, setelah itu taruh berkasnya diatas meja saya" ucap Kayla.
"Siap Bu" ucap Keysha.
"Baiklah, sekarang kamu boleh keluar". Ucap Mikayla. Keysha pun keluar dari ruangan Kayla.
"Masih gak percaya?" Ucap Kayla serius
"Ampun baby girl, kakak percaya. Tapi kok kamu bisa sih mempunyai perusahaan sebesar ini lebih besar dari perusahaan dad lagi" ucap kak Joe dengan nada kaget.
"Aku mohon kak, jangan kasih tau ke dad ya" ucap Kayla memohon
"okay aku gak bakakan kasih tau ke siapapun" ucap kakaknya Mikayla.
"Okay kak, yaudah yuk sekarang pulang" ucap Kayla.
At Mansion Alensis
"Besok kamu sekolah di sekolah Shine's High School ya Kay, Kamu udah Daddy daftarkan tadi" ucap daddy Kayla sambil memasukan makanannya ke dalam mulutnya
"kenapa Daddy ingin masuki aku ke Shine's High School?" Ucap Kayla.
"Daddy mau melihat perkembangan sekolah itu, soalnnya Daddy adalah donatur terbesar disekolah itu, apa lagi Daddy sudah bekerjasama sama perusahaan Shine's Coporation, ya gak Joe?" Ucap daddy Kayla.
"Eh iya dad" ucap bang joe sedikit bingung
"Okay dad, tapi aku mau jadi nerd ya dad biar gak ketahuan sama orang orang, lagi pula aku mau nyari temen yang real friends" ucap Kayla.
"Okay, terserah kamu Kay, yang penting kamu sekolah lagi" ucap dadnya
"Tapi dad kalau Kay dibully gimana dad?" Ucap kak Michael.
" Yaelah kak lebay amat, aku bisa jaga diri aku sendiri"ucapKayla
"Daddy percaya sama kamu baby girl"ucap daddynya.
"yaudah dad aku mau kasih tau Brenda dulu dan aku ingin membeli peralatan-peralatan untuk sekolah besok" ucap Kayla.
Kayla menelfon Brenda dan memberitahukan bahwa Kayla sudah di Indonesia.
"Halo Brenda!, Aku udah di indonesia nih, kita meet up yuk, terus aku mau belanja untuk perlengkapan sekolah akubesok" ucap Kayla.
"DEMI APA?!?!OKE GUE OTW,ketemuan di Shine's Mall yah" ucap Brenda yang di sebrang sana
"oke deh" ucap Kayla
'Kenapa harus di mall gue deh?' batin Kayla
"Dad aku mau pergi sama Brenda mau ke mall dulu ya, bye dad" ucap Kayla
At Shine's Mall
"Brenda, ah udah lama gak ketemu aku kangen banget" ucap Kayla sambil memeluk Brenda.
"Ini kamu? Mikayla Victoria Alensis? Demi apapun, kamu tambah cantik banget ya, gapercaya aku sumpah" ucap Brenda kaget
"Udah deh gausah lebay, ayok kita belanja" ucap Kayla dan langsung menarik Brenda keluar dari Cafe kopi yang terkenal itu.
Setelah Kayla membeli perlengkapan nerdnya Kayla sama Brenda langsung kembali ke rumah masing-masing.
--------------------------------------------------------------
-anastyles
Publish on January 27 2018
Revision on April 22 2018
