Chapter 1

58 6 0
                                    

Kringggg

Bunyi alarm di kamar Sakira berdenting menunjukan pukul 06:10 pagi dan artinya Sakira akan terlambat untuk sekolah

Sakira tersentak kaget.
"Astagfirullah mama.....Kira kesiangan"teriak Sakira sambil berdecak sebal.

Sakirapun beranjak dari kasur dengan tergesa gesa,dan melesat ke kamar mandi,namun sialnya Sakira menubruk mamanya.

Dann Brukkkk
Roti dan susu yang mamanya bawa itu jatuh dan berserakan di lantai.
"Kira,kamu kalo jalan liat liat,tuh roti sama susunya jatoh kan" decak mamanya sambil membersihkan lantai yang kotor akibat roti dan susu yang Sakira tabrak.

Sakira tidak peduli dengan ucapan mamanya,ia langsung berlari terburu buru ke kamar mandi.

"Tuh anak ya,ga ada sopan sopannya amat" decak mamanya sambil menggeleng gelengkan kepalanya.

Sakira merasa tidak enak karena telah menabrak mamanya dan berlalu begitu saja tanpa memperdulikannya.
Karena yang ada dalam pikiran Sakira sekarang adalah ia tidak mau terlambat ke sekolah.
***

Di dapur tepatnya di meja makan,mama Sakira berteriak "Kira,sini cepetan sarapan dulu."
"Iya ma bentar"

Tak lama,Sakira pun terlihat sedang menuruni tangga sambil membenarkan dasinya.

"Bang berangkatnya bareng ya?ya ya ya?" ucap Sakira sembari mengambil kursi untuk duduk disebalah mamanya.

"Ah elah,berangkat sendiri sono,nyusahin amat"ucap Angga yang tak lain dan tak bukan adalah abang dari seorang gadis yang bernama Sakira Prawesti.Eaksss

"Mama tuh liat si orang utan gamau berangkat bareng sama kira yang cantik jelita ini"adu Sakira kepada mamanya sambil bibir yang dimonyong monyongkan.

Kirana menggeleng gelengkan kepala,sambil menengok ke arah Angga. "Ga,kamu tuh ya sama ade gaboleh gitu,ga baik."

"Dasar tukang ngadu lo,serigala afrika,iya ma iya sebagai abang yang baik,Angga akan berangkat bareng sama ade alay"balas Angga sembari mendelik ke arak Sakira.

Sakira menjulurkan lidahnya,seakan akan dia yang menang.
***

Akhirnya Sakira dan Angga pun sampai di parkiran sekolah,Sakira melesat meninggalkan Angga yang masih diam di dalam mobil.

Dan benar saja apa yang Sakira duga,ia terlambat.Mampusss!

"Ya ampun bang,kira telat"ucap Sakira frustasi,pasalnya ia tidak pernah terlambat datang ke sekolah.
"Santai aja kali ra" ucap Angga enteng.

Sakira mendelik ke arah Angga "Santai santai,mulut lo dower,mau santai gimana coba secara kan Kira itu anak pengurus OSIS,apa kata dunia kalo kira terlambat?"ucap Sakira terdengar alay.

Angga meneloyor kepala Sakira "lebay amat sih lo serigala afrika!"

Sakira mendesis pelan.

Tanpa mereka berdua sadari ada anak lain yang mendengar percakapan mereka.

"Wey lo dari tadi disini?lo telat juga?mampuss!"ucap Angga sambil tertawa renyah.

Sementara itu orang yang diajak bicara tidak merespon sama sekali.Yaa dia ANDRE RENANDIAN sahabat dari Angga Prawesta,Andre anak yang super duper cuek,ga peduli sekitar,tapi dia ganteng banget ya Allah.Selain ganteng,Andrepun sering mengikuti Lomba lomba yang berbau IPS.

Tak lama dari itu,munculah seorang guru yang sedang berjalan menghampiri mereka bertiga.

"Kenapa kalian masih disini?telat?" ucap bu Rina,seorang guru BK yang terbilang cantik dan masih muda,namun ditakuti oleh siswa siswi SMA Nusantara Bandung.

Mereka bertiga berdiam,dan Sakira mulai membuka suaranya "I..iya bu" ucap Sakira gelagapan.

Bu Rina mendesis.
"Ayo ikut ibu"

Disinilah mereka bertiga berada,di lapangan dan di hadapan siswa siswi SMA Nusantara Bandung.Yaa hari ini hari senin dimana siswa siswi melaksanakan upacara Bendera.

Mereka bertiga berdiri di tengah tengah lapangan yang sedang berlangsungnya upacara bendera,dan itu semua suruhan Ibu Rina.
***

Dan akhirnya upacarapun selesai sudah.Banyak siswa siswi yang tidak langsung pergi ke kelas,melainkan pergi ke kantin untuk menghilangkan penat mereka.

Disisi lain Sakira,Angga dan Andre sedang diberi ceramah oleh ibu Rina yang super duper disegani.

Tepatnya di tengah lapangan.
"Kalian kenapa telat?" ucap bu Rina sedikit kencang.

Tak ada jawaban dari mereka bertiga,yang membuat bu Rina naik darah.

"Udah udah ibu gamau denger alasan kalian,ga penting juga,karena kalian telat ibu kasih kalian hukuman,hukumannya adalah kalian bertiga harus lari muterin lapangan ini 10 kali!"tegas bu Rina memerintahkan.

Mereka berdecak malas terkecuali Andre,ia langsung berlari tanpa menghiraukan Sakira dan Angga,meskipun banyak pasang mata yang melihatnya.Andre sama sekali tidak perduli!

Akhirnya Angga dan Sakira pun berlari menyusul Andre.
***

Alhamdulillah.
Hay hay hay.
Sebelumnya aku cuma mau bilang terimaksih,semoga kalian suka ya❤

*JUSTLOVEYOU*

Just love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang