satu

483 9 4
                                    

"Hujan belum berhenti, bagaimana aku pulang " .

"Hei kak ! dengar tidak sih apa yang ku ceritakan dari tadi?" jengkel Nanda yang sudah dari tadi bercerita tentang seseorang yang selalu mengganggu pikirannya.

"iya..... dengar" kata ku.

"kak, ini sudah sangat larut. Gimana kita pulangnya? "

"Kita bisa pulang" ucapku santai.

Nanda merapatkan dirinya padaku.

"Ayo kita lari sampai ke rumah dengan selamat!" sorakku dan berlari dengan kecepatan penuh menembus hujan.

"Apa!!!!" Nanda tertawa dengan keras dan lansung berlari di tengah derasnya hujan.


Magic tunnelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang