orangtua jasmine terutama mamanya, kaget ketika masuk ke dalam kamar anaknya karena pandangan yang dia lihat adalah jongin dan jasmine saling berpelukan.
"kalian berdua udah resmi pacaran?" tanya mamanya jasmine.
"iya ma" "iya tante"
gara-gara ngomongnya barengan, jasmine dan jongin jadi salting sedangkan mamanya jasmine hanya senyum-senyum melihat tingkah mereka.
"kalian berdua mama restuin" ucap mamanya jasmine.
mendengar ucapan jessica –mamanya jasmine– jasmine dan jongin malah tidak percaya dengan ucapan jessica.
"mama serius koq, tinggal tunggu jawaban dari papa habis itu beres" kata jessica.
"aunty, saya janji bakal jaga jasmine" ucap jongin.
"baguslah. eh, kamu panggil saya jessica aja kan kamu udah pacaran sama jasmine" kata jessica membuat jongin cengengesan.
"dah ya, mama ga ganggu dulu. enjoy ya kalian berdua" kata jessica lalu menutup pintu kamar anaknya.
setelah mamahnya jasmine pergi, jasmine lihat jongin yang kasih smirk ke dia.
"what?" tanya jasmine.
"nothing" jawab jongin dan peluk jasmine dengan erat.
lagi-lagi, jongin cium pipi jasmine lalu cium bibirnya yang udah jadi candu baginya.
"your lips is sweet as cherry" goda jongin di sela ciumannya dengan jasmine.
"dont tease me—"
belum aja jasmine lanjutin kalimatnya, pintu kamarnya dibuka. kali ini bukan mamanya tapi papanya.
jongin menjauhkan tubuhnya dari jasmine dan menatap papanya jasmine dengan gugup.
"kamu pacaran sama anak saya?" tanya papahnya jasmine.
"i-iya, uncle" jawab jongin ragu karena tatapan papanya jasmine serem.
sekarang mulai jasmine yang buka suara.
"papa marah ga?" tanya jasmine.
"ga marah koq" jawab papahnya jasmine.
jawaban dari papahnya jasmine membuat jongin dan jasmine mendongak kepalanya melihat raut muka papah.
"lah terus–"
"kalian berdua papa restuin koq. kalau bicarain masalah nikah, papa setuju banget"
lalu papa nutup pintu kamar jasmine dan pergi ninggalin kamar anaknya.
sementara di dalam kamar jasmine, jongin dan jasmine masih melongo.
"besok mau ke apartment aku ga?" tanya jongin memecahkan susana hening.
"mau, jam berapa?" tanya jasmine antusias.
"palingan sekitar jam 10" kata jongin.
"ok, nanti aku minta ijin orangtua aku dulu" kata jasmine dan senyum manis.
detik selanjutnya pipi jasmine dicubit jongin dengan gemas.
"you look cute when you smile at me" kata jongin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
👻👻
sesuai dengan kata jongin, jasmine akan ke apartmentnya dia dan udah dapet ijin dari ortunya juga.
sebelum jam 10, jongin udah nyampe di lobby apartment jasmine. langsung aja jongin chat jasmine di snapchat.
kimjongin sayang, aku uda di lobby
jasmine okey
ga sampai 5 menit akhirnya jasmine muncul di hadapan jongin. lalu mereka masuk ke dalam mobil dan pergi menuju tempat yang jongin janjikan.
setelah 40 menit dalam perjalanan, mereka sampai di apartment jongin.
lantai kamar jongin ada di lantai 14 ruang 880.
"so, you lived here alone without your mom and dad?" tanya jasmine sambil melihat sekitar ruangan apart jongin.
"yeah, i have education in here so i lived by myself" jawab jongin dan berjalan ke arah jasmine.
"orangtua aku masih di korea. beberapa hari lagi mereka kesini buat ngunjungin aku" jelas jongin seraya membalik tubuh jasmine supaya mereka saling berhadapan.
mata jongin menatap mata jasmine dengan instense namun perlahan dia mulai menatap bibir jasmine yang bagi dia yang sangat menggoda. jari jempolnya menekan bibir jasmine sedangkan jasmine bingung harus melakukan apa.
perlahan jongin mendekatkan bibirnya dengan bibirnya jasmine dan jasmine mengalungkan lengannya di leher jongin. tangan jongin mulai meraba punggung jasmine dan menurun kebawah lalu menggendongnya ke counter dapur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
siangnya, mereka makan dan nobar film dari genre horror, fantasy dan juga romance sampai waktu menjelang sore, sudah waktunya jongin mengantarkan jasmine pulang supaya orangtuanya jasmine tidak khawatir keadaan anaknya.
"goodbye, babe" pamit jasmine.
"goodbye, babygirl" pamit jongin dan mencium kening jasmine sekilas.
lalu mereka berpisah balik ke tempat tinggalnya masing-masing.
namun, di antara mereka tidak tau sama sekali bahwa hari yang akan datang akan menimpa mereka.