Part. 7

2.3K 145 25
                                    

Author pov

Aku terperajat ketika ada yg memegang pundaku scara tiba2 dgn cepat aku membalikan badan

"..astaga.." aku trkejut ketika mengetahui siapa yg memegang pundakku dan Trnyata ajhumma yg memegang pundakku..

"..ahjumma hamir saj jantungku berhenti berdetak krna trkejut.. "..keluhku seraya mengelus2 dadaku

"..mianhe nona.. Saya tdk bermksd untuk mengagetkan anda.. Saya tdi nya bermksd memberitaukan anda bhwa makanannya sudah siap.. Sekali lagi saya minta maaf nona..". Ujarnya meminta maaf.. Aku trsenyum kepadanya

"..aku tidak apa2 ajhumma...dan oh ya kata ajhumma makananya sudah siap..".
"..ya nona.. Mari kita keruang makan.."

"..ayo..". Ucapku.. Kami pun menuju ruang makan..

Di meja makan sudah tersedia bnyak makanan dan itu sungguh membuat perutku semakin keroncongan.. Aku pun mengambil duduk di kursi makan, piring pun sudah tersedia di depanku.. Ajhumma menuangkan air minum kegelas dan meletakannya di depanku.

"..silahkan nona.. Jngnlah sungkan, ini semua untuk anda dan anggap lah rumah ini rumah anda sndiri..".. Ujarnya kemudian ajhumma melangkah mundur mempersilahkan aku untuk makan..

Aku pun mulai mencicipi satu persatu makanan di depanku dan rasanya sangatlah enak

".huaa.. Ajhumma ini enak sekali..".. Ucapku antusias. . Ajhumma hanya trsenyum

"..jika itu enak.. Besok akan saya masakan lagi untuk anda nona.". Ujarnya

Aku trsenyum menanggapinya

"..selamat ma...". Ucapku terhenti ketika aku ingin memasukan sendok berisi nasi ke mulutku..seketika  aku teringat keluargaku biasanya aku selalu makan bersama mereka namun kini aku hanya seorang diri dan itu membuat ku sedih ternyata ini lah rasanya berada jauh dari merka aku ssngat merindukan kehangatan mrka
Kuletakn kembali sendok trsebut ke atas piring kemudian aku meneteskan air mataku

".nona.. Anda kenapa.?".tanya heran pada ku..

"..nona.. Apa anda baik2 saja..?" tanyanyla lg

"..ahh.. Ya, aku baik2 saja hanya saja..".

".hanya kenapa nona.,?".

Aku pun menceritakannya.. Ajhumma pun hanya tersenyum lembut padaku seraya menggenggam tanganku

"..nona anda jangan bersedih seperti itu kan ada saya yg akan siap melayani anda setiap waktu dan menemani anda..nanti jika tuan muda tdk terlalu sibuk dgn pekerjaannya saya yakin tuan muda akan mengajak anda mengunjungi mrka.. Jdi anda jngn sedih seperti itu nanti cantiknya hilang.. Ayo sekarang anda makan dulu lihatlah makananya sudah tdk sabar ingin di makan oleh anda..".. Ajhumma berusaha menghiburku.. Aku kembali trsenyum.. Tiba2 terlintas dalam pikiranku untuk mengajak ajhumma makan bersamaku

".baiklah aku tdk akan bersedih lagi.. Tapi dgn satu syarat, ajhumma harus menemaniku dan makan bersamaku di sini..". Ujarku membuat ajhuma tersentak

"..tidak nona.. Tempat saya bukan di sini.. Saya tidak pantas untuk duduk di sini tempat saya di dapur..".

"..ayolah ajhumma.. Peraturan ini tdk berlaku sekarang.. Pokoknya anda hrus makan di sini dan temani aku.. Ayo duduk lah.". Ujarku seraya menepuk2 kursi makan yg satunya lagi

"..tapi nona..".

"..baiklah jika ajhumma menolak.. Aku tdk akan makan..". Ucapku seraya mengerucutkan bibirku..

Entah kenapa sikap manja ku ini tiba2 muncul bgitu saja..meski  kami baru beberapa hari kenal namun trkadang berada di dekatnya membuatku nyaman.. Aku seperti menemukan sosok ibuku di diri ajhumma kim krna sikap baik dan perhatiannya membuatku nyaman..

"..nona anda jangan seperti itu.. Nanti tuan muda akan marah kepada saya jika anda tidak makan.."

"..maka dri itu ajhumma duduk lah.. Kita makan bersama.. Bagaimana.?"  ucap ku lagi.. Kulihat ajhumma menghela nafasnya sepertinya ia berat sekali untuk duduk bersamaku.. Akhirnya dgn berat hati ia pun duduk..kulihat ia bgitu canggung ketika makan bersama ku mungkin ini pertama kalinya ia makan bersma majikannya.

Kini kami telah selesai.. Aku pun membantu ajhumma mencuci piring di dapur.. Ajhumma sempat melarangku untuk tdk membantunya namun aku tdk tega melihat dia mencuci piring sndirian dan aku pun berniat membantunya meski hanya sekedar mencuci piring saja.. Kami mencuci piring seraya berbincang

"..ajhumma.. Kalau boleh tau.. Nama ajhumma siapa?.. Tanya ku.. Ajhumma pun bilang namanya adalah kim hyun joo.. Dan ajhumma pun menceritakan tentang pertama kali ia bekerja di sini, Dia bekerja di sini sudah puluhan tahun dan ia sndiri yg merwat joongki dri kecil, joongki kecil sangat  kesepian krna sering di tinggal kedua orng tuanya bekerja dan ajhumma pun bilang bhwa tuan mudanya itu  pria yg baik dan sudah menganggap ajhumma sebagai ibunya sendiri..

Kami pun bercerita banyak sekali dan kami mulai dekat dan akrab hingga tak terasa hari pun mulai gelap....

****

Author pov

Sebulan sudah hyekyo menjadi istri joongki dan satu bulan pula mrka tidur trpisah dan joongki pun tdk prnh sekali pun menyentuh hyekyo sebagaimana pasangan suami pada umumnya..* (yg udh nikah tau lah ya hm)*.
Mrka jarang sekali bertemu.. Mrka hanya bertemu sekali saja yaitu di pagi hari krna joongki selalu di sibukan dgn pekerjaannya akhir2 ini, dan jika malam ia selalu pulang larut jdi dia jarang ketemu hyekyo ketika malam krna ketika ia pulang hyekyo sudah tidur.
Ajhumma kim pun mencurigai mrka, krna suatu malam ajhumma prnh melihat mrka masuk ke kamar yg berbeda dan namun seiring berjalannya waktu ajhumma pun memahaminya.. Mungkin mereka belum siap karna mereka di pertemukan secara menddak dan itu pasti sangatlah sulit untuk mereka jalani..

Meski mrka tdk menjalankan kewajiban sebagai pasutri pada umumnya namun joongki ttp bersikap baik kepada hyekyo terbukti joongki selalu mengantarkan hyekyo setiap pagi kekampusnya..

Kyo pov..

Satu bulan sudah aku menjadi istrinya dan  dalam satu bulan itu pun ia memperlakukanku dgn sangat baik dan kami pun mulai akrab ternyata dia pria yg baik tdk seperti yg aku bayangkan sebelumnya..

Namun suatu malam ia tidak biasanya pulang lebih awal aku yg sedang menonton tv di ruang keluarga pun merasa aneh krna tidak biasanya ia bersikap seperti itu.. Dia melewati ku bgitu saja tanpa menyapaku atau pun melirikku sdikit pun dan wajahnya terlihat dingin sekali.

"..ada dgnnya..?..apa dia tdk melihatku di sini.?. Dia menganggap ku apa?. Patung.. "..aku berbicara sndiri seraya menggrutu krna merasa kesal baru kali ini dia acuh padaku.. Dan tak terasa aku pun tertidur di sofa dan ketika aku membuka mata kulihat jam dinding menunjukan pukul 11 malam

"..aigoo.. Aku tidur di sini lagi.. "..gumamku.. Kemudian ku matikan tv dan aku pub bangkit dari duduk lalu beranjak naik ke lantas atas yaitu kekamarku..

Sesampainya di lantai atas mataku tertuju ke sebuah ruangan dgn pintunya yg terbuka sdikit cahaya lampu terpancar dari dalam.. Aku pun pensaran dgn ruangan trsebut dgn langkah pelan aku berjalan menuju ruangan trsebut, aku mengintip dari celah pintu yg trbuka sdikit.. Kulihat joongki trtidur dan meletakan kepalanya itu di atas meja.. Dgn pelan aku membuka pintu dan berjalan masuk, Ternyata ruangan tersebut ruanga kerja nya.. Aku berjalan menghampirinya

". Kau pasti lelah krna seharuan bekerja.. ".gumamku.. Aku pun kembali berjalan keluar ruangan dan menuju kamarku, kuambil selimut dan membawanya kembali keruangan tadi.. Selimut yg aku ambil tadi kuselimutkan ketubuhnya agar tidurnya merasa nyamann..terlihat  wajahnya sangat lelah sekali..

Ketika aku ingin beranjak keluar tdk sengaja menginjak sebuah foto yg tergeletak di lantai krna pensaran lantas aku pun mengambilnya dan melihat foto trsebut, terlihat joongki di dalam foto tapi dia tdk sendiri melainkan dgn seorang wanita yg sedang ia rangkul.. Joongki pun terlihat bahagia di dalam foto trsebut

". Siapa wanita ini,?..cantik juga.. "..gumamku seraya terus mengamati foto trsebut namun tiba2 tubuh joongki bergerak kemudian ia terbangun lantas aku terkejut ketika joongki kini menatapku heran.

"..kau, sedang apa di sini,?"..tanyanya membuatku gelagapan

"..dan foto itu.. Berani sekali kau memeganngnya huh.. ".ujarnya dan terlihat marah.. Matanya menyorot tajam ke arahku dan itu membuat ku ketakutan....

***

~HE'IS MY HUSBAND~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang