My baby twins

3

"eyaaaa" teriak seseorang, kedua anak itu pun menoleh bersamaan. perempuan diujung sana berlari mendekati eya

" kamu apain hah anak saya ?!" kata perempuan itu dengan nada tegas dan tajam sambil melirik fahriel.

------

mata kayla membesar saat melihat keyana menangis, ia berlari menghampirinya yang membuat buah dadanya bergoyang mengikuti langkah kaki.

sedang kan disisi lain seorang pria meneguk air ludahnya dengan susah payah saat melihat seorang wanita cantik bertubuh indah dan satu lagi dadanya yang bergoyang membangkitkan sesuatu di dalam dirinya, bahkan pacarnya sekalipun susah untuk membangkitkannya.

" kamu apain hah anak saya ?!" kata perempuan itu dengan nada tegas dan tajam sambil melirik fahriel.

Pria itu tersentak dari lamunannya ketika mendengar sang wanita didepannya berbicara kepadanya.

" saya tidak melakukan apa apa" katanya menjawab pertanyaan sang wanita

" sudahlah, keynan ayo pulang sayang" kata perempuan itu sambil menggendong keyana

"iya mom" keynan pun mengikuti perempuan itu dibelakangnya dengan langkah kecil. " paipai om" kata lelaki kecil itu sambil melambaikan tangannya ke fahriel

Disepanjang perjalanan Kayla meminta maaf ke keynan dan keyana, mereka berdua yang sudah memaafkan mommynya namun Kayla tetap saja meminta maaf membuat mereka mengantuk, dan mereka pun tertidur.

Kayla membangunkan keynan dan keyana setelah mereka mermarkirkan mobilnya di garasi untungnya keynan dan keyana bangun saat Kayla mencoba membangunkannya.

Mereka memasuki rumah yang sepi karena sang bunda dan ayahnya belum pulang. Keynan berlari lari kecil menuju kamarnya yang sengaja dibuat sekamar dengan keyana namun dirombak sedemikian rupa agar satu kamar seperti ada 2 kamar didalamnya, bukan nya kecil malah sangat besar dibandingkan kamar Kayla.

"kalian mandi dulu ya sayang" kata Kayla sambil mengambil handuk si kecil, mereka berdua pun mengangguk

Setelah selesai mandi dan mumpung ini sudah sore, kayla mengerjakan tugas kuliahnya sedangkan keynan dan keyana bermain seperti biasa. Keynan yang mengendarai mobil kecilnya yang diberikan oleh sang ayah meskipun masih menabrak apa yang ada didepannya dan keyana yang sedang sibuk main masak masakan dengan boneka bonekanya.

Kayla yang masih mengerjakan tugas, terkejut saat sang bunda dan ayah datang dengan membawa mainan mainan baru untuk anaknya.

"yah, mainan mereka udah terlalu banyak. Kan sayang uangnya" kata kayla protes.

"masih sedikit, udah gapapa" kata ayahnya

"iya ya, toh nanti enan sama eya bakalan punya adik jadi mainannya masih bisa dipake." Kata bundanya yang sedang ikut bermain dengan keyana.

Ting nong

"nahh dateng juga mainannya." Kata ayahnya bergegas membuka pintu, dua orang datang menaruh kardus besar entah didalamnya ada apa. Setelah dua orang itu keluar ayahnya membuka dus itu.

"keynan, kemari nak" panggil ayahnya ke keynan, kayla hanya memperhatikan dengan tangan di sakunya. Keynan pun mendekati kakeknya

"itu apa glenpa?" Tanya keynan "uwahhh" mata keynan terbelaklak. Sebuah mobil kecil baru, namun kali ini ada dua jok di mobil itu berbeda dengan mobil mobilan yang lama hanya satu jok sehingga keyana harus bergantian, mobil yang lama mereka harus menggoes sedangkan yang sekarang tinggal menginjak pedal. Keynan menaiki mobil itu.

" kamu tinggal gas aja pedalnya, keyana bisa naik disini. Ingat harus pelan pelan!" kata ayahnya. Keynan hormat ke pada ayahnya

"siyap glenpa" kata keynan senang

Seharian ini keynan mencoba belajar main mobil kecilnya, keyana masih belum ikut di sampingnya karena keynan masih ceroboh menabrak apa saja.

Tak terasa waktu telah menujukan pukul 19.00 mereka bergegas makan malam. setelah selesai makan kayla menonton tv bersama keyana dan keynan.

"mom, om om yang tadi beliin kita es klim" kata keyana tersenyum manis dibalik endot pink nya.

"iya mom, om tadi baikk banget. Enan mau ketemu lagi." Kata keynan cemberut. Mendengar ia salah paham terhadap cowo itu membuat dirinya merasa tidak enak hati, dia akan meminta maaf seandainya bertemu lagi nanti.

jan lupa vote yahh, makasii sayangg.. 

btw mau ngasih tau cerita ini rada rated yah, jadi maaf kalau ga sesuai sama apa yang kaliyan bayangkan