Part -2

873 48 16
                                    

Sudah hampir 30 menit aku mencari-cari Ran tapi tidak ketemu juga, akhirnya ku putuskan untuk masuk kelas siapa tahu Ran sudah ada di kelas. Sesampai di kelas, ku pandangan seisi ruangan tetapi sosok Ran tetap tidak terlihat.

" Di mana kira-kira Ran ? Apa dia tersesat ? "

Teringat kembali kejadian dua tahun silam di mana Ran tersesat ketika kami pergi ke Taman Bermain. Kalau hari ini kembali Ran tersesat wajar saja sebab kami baru seminggu masuk di sekolah ini, Ran pasti masih asing dengan lingkungan di sini.

Aku coba menelpon HP Ran lagi tapi nihil yang terdengar hanya suara operator.

" Ran... Di mana kau... ? Jangan membuat aku khawatir, sebentar lagi kelas masuk Ran ".

Aku tiba-tiba merasa khawatir, apalagi mengingat teriakan Ran tadi. " Apa Ran dalam bahaya ? Tetapi, bahaya apa yang mengancam Ran ? ", aku semakin gelisah.

" Kursi ini kosong kan ? Bisa saya duduk di sini ?"

Sebuah suara yang pelan tapi dimgin sukses mengejutkan ku yang masih berkutat dengan pikiran keberadaan Ran. Ku toleh kan wajah ke sumber suara. Tampak di sampingku seorang gadis berambut coklat sebahu dan bermata coklat sedang menatap tajam ke arah ku. Ya tentu saja orang tersebut menunggu jawaban atas pertanyaannya tadi. Tidak, bukan pertanyaan tetapi lebih kepada pernyataan.

" Maaf, kursi ini sudah ada yang punya. Di sana masih ada kursi kosong ". Aku berusaha membantu gadis tersebut menunjukkan kursi yang masih kosong.

" Tapi saya lihat dari tadi kursi sebelah kau ini kosong ", ucap gadis tersebut sambil langsung duduk tanpa permisi lagi.

" Hei jangan sembarangan duduk, sudah ku bilang kursi ini ada pemiliknya ". Sanggah ku dengan agak keras. Bagaimanapun kursi ini aku sedia kan untuk Ran dan aku tidak mau ada orang lain tiba-tiba seenaknya menduduki kursi Ran.

" Kenal kan aku Shiho, kau Kudo Shinichi detective terkenal itu kan ?" Ucap gadis itu lagi dengan cueknya tanpa menggubris permintaanku agar ia segera pindah dari tempat duduk Ran.

Aku hanya diam mendengar sapaan Shiho, lebih tepatnya aku seperti tidak mendengar ucapan nya sebab di otak dan hatiku berputar banyak pertanyaan tentang keberadaan Ran saat ini.

TEMAN MASA KECIL ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang