Sakura pulang dari rumah sakit bersama ino dan hinata,mereka berbincang bincang dan membahas semua topik dari fashion percintaan atau topik2 tidak penting lainnya. Hinata selalu memerah jika di goda oleh ino, ino memang sangat jail tak hanya hinata yang jadi korban kejailan nya bahkan sakura juga sering.
"Hinata,nanti malam mau ikut tidak makan malam bersama tim 7?" Hinata mengalihkan perhatian nya pada sakura. "M-makan malam dimana sakura-chan?" Hinata seperti nya tertular naruto yang mulai menyebut nya sakura chan.
"Mungkin ichiraku,tak ada pilihan lain untuk kekasihmu itu" hinata menunduk malu yang memang mengetahui bahwa naruto pecinta ramen.
"Aku tak di ajak?" Ino menyela pembicaraan hinata dan sakura dengan bibir cemberut nya,namun tetap terlihat cantik.
"Tak usah aku ajak kau pasti akan ikut ino, datanglah bersama sai" senyum sakura. "Yeay aku sayang kalian,ini akan menjadi makan malam yang menyenangkan" Ino kegirangan memeluk kedua sahabat nya itu.
19:30
"Kapten yamato, senpaimu itu tak pernah berubah selalu terlambat" gerutu naruto yang kesal pada kakashi yang belum juga datang padahal mereka semua sudah menunggu nya,ino dan sai datang paling awal di susul oleh naruto dan hinata dan yang terakhir sakura dan yamato.
"Ck kita makan duluan saja,aku sudah lapar" sakura mengambil mangkuk dan mengambil makanan di depan nya.
"Ai sakura-chan kau yakin akan makan sebanyak itu?" Naruto kaget dengan porsi makan sakura yang melebihi porsinya. "Sakura kau seperti gelandangan yang tak makan berhari2" ledek ino yang berada disamping,sai hanya mengangguk menyetujui ucapan ino. "Diam kalian semua, aku sedang kesal" mereka semua melihat nya ngeri "apa kah sakura chan kesal karna kakashi sensei tak datang?" Semua melirik naruto tajam,habis lah kau naruto. "Kalian meributkanku ya?" Kakashi muncul dari pintu kedai ichiraku dengan santai nya, dia duduk dekat sakura yang memang masih kosong. Yamato berdiri dari duduk nya memberi hormat dengan setengah membungkukkan badan. "Roukudaime hokage" kakashi tak nyaman dengan tingkah yamato yang menurut nya berlebihan. "Sudah2 silahkan makan,aku minta maaf telah terlambat" ucap kakashi enteng.
"Cih aku sudah terbiasa" sakura tak melirik kakashi sama sekali, hanya sakura yang menanggapi ucapan kakashi.
Ino asik mengobrol dengan sai dan berdebat dengan naruto yang selalu menyambung pembicaraan nya dengan sai. Hinata hanya tertawa melihat tingkah laku mereka, yamato sibuk makan dan sesekali bertanya pada kakashi. Sakura hanya diam namun sesekali melirik kakashi yang memandangnya "kau masih marah hm?" Bisik kakashi pada sakura.
"Tidak" jawab sakura acuh.
"Jangan bohong" tangan kakashi melingkar di pinggang sakura tanpa terlihat rekan dan murid2 nya. Sakura yang kaget hanya menatap kakashi memberi kode agar dia menyingkirkan tangan nya.
"Nanti pulang aku antar ya"
"Hm" kakashi tersenyum.
"Baiklah aku anggap itu jawaban bahwa kau mau aku antar"
"Kakashi sensei dan sakura chan sudah resmi pacaran ya?" Naruto tersenyum menggoda.
"Naruto" geram sakura.
"Jujur saja sakura, kita mendukung ko" ino mulai bersuara. Hinata mengangguk menyetujui nya.
"Senpai apa itu benar?" Yamato menatapnya tak percaya.
"Katakanlah kakashi sensei" sai dengan senyum khas nya pun penasaran.
Kakashi menautkan jari jemari nya ke jari jemari sakura "kita memang sudah resmi menjadi pasangan kekasih" wajah sakura semakin panas dibuatnya. Meraka semua melihat nya ikut berbahagia "kalau begitu ini semua yang bayar kakashi sensei ya" ucap naruto penuh harap. "Baiklah" mereka semua bersorak senang.
Reuni makan malam yang sangat membahagiakan, apa lagi untuk sakura. Dia terharu di akui oleh kakashi di depan teman2 nya,sungguh ini yang ia inginkan dari seorang lakilaki yang benar2 mencintai nya.
15 februari 2018
