Tired of You

chapter enam

Happy reading~~~

Pasangan suami istri yunjae tampak bergandengan mesra berjalan di sepanjang koridor rumah sakit menuju ruangan dokter park, yunho dan jaejoong sepakat memilih dokter park seo sebagai dokter bedah plastik yang akan menangani masalah tangan lyla.

Di tikungan sebelum mencapai ruangan dokter park seo, yunho dan jaejoong di kagetkan dengan kehadiran soojin yang berdiri dengan menatap tajam jaejoong, kejutan yang tidak terduga pikir yunho dan jaejoong bersamaan.

Yunho dan jaejoong melangkah mendekati soojin dengan saling bergandengan mesra, sengaja ingin membuat soojin kepanasan.

" apa kabar kyung soojin-sshi..." Sapa jaejoong dengan sengaja memanggil nama lengkap yeoja yang selalu berusaha mendekati suaminya selama ini.

Yunho memilih diam membiarkan istrinya bertindak kali ini, lagi pula ia sudah sangat malas berhadapan dengan yeoja gila yang sangat terobsesi dengan dirinya selama ini.

Soojin menggeram samar, tangannya mengepal kuat menahan keinginannya untuk memukul mulut lancang saingannya yang selalu berhasil menarik perhatian yunho.

" untuk apa datang kemari, apakah kau ingin mengoperasi tangan jelek anakmu itu huh !" Dengan sengaja soojin mencemooh anak yunho dan jaejoong, ia sudah tidak tahan melihat kemesraan pasangan suami istri di depannya, dia ingin membuat kemesraan keduanya hancur jika ia menyebut anak pasangan suami istri di depannya dengan menghina.

Jaejoong mengetatkan rahangnya, alisnya terangkat saat sebuah ide melintas di kepalanya. " lalu bagaimana denganmu soojin-sshi ? Apa yang kau lakukan dengan datang ke rumah sakit ini, apakah kau ingin mengoperasi wajahmu lagi yang sudah sangat mirip seperti nenek sihir huh !" Balas jaejoong dengan lebih sadis.

Jaejoong bersidekap, menatap soojin dengan pandangan remehnya, tidak akan semudah itu soojin mengusik keluarganya.

Yunho hampir terbahak jika tidak segera ingat bahwa mereka ada di rumah sakit, ia salut pada mulut tajam istrinya.

Soojin semakin menatap jaejoong dengan tajam dan bertambah benci, akal bulusnya untuk menjebak yunho dengan mengoperasi wajahnya sudah terlebih dahulu di ketahui oleh saingannya.

" dasar setan kurang ajar, kau selalu menghancurkan rencanaku memikat yunho ! kenapa kau tidak lenyap saja dari dunia ini !!!"

Soojin berteriak memaki jaejoong seperti orang gila, yunho yang menyadari keadaan semakin runyam segera mendorong soojin menjauhi istrinya, dengan menatap tajam soojin yunho mengeluarkan kata-kata kejamnya pada yeoja yang begitu sangat menggilainya.

" hentikan semua yang kau pikirkan soojin, aku tidak pernah menyukaimu, kau memang gadis yang cantik pasti banyak namja di luar sana yang sangat mencintaimu dan menginginkanmu untuk menjadi pasangannya, tapi ingatlah kalau aku hanya mencintai jaejoong. Aku seorang namja yang sudah menikah dan memiliki seorang anak, tidak sepantasnya kau selalu berusaha memisahkanku dengan jaejoong, menjauhlah dari keluargaku agar perasaanmu tidak terluka lagi soojin-sshi."

Soojin seketika menangis, akhirnya ia baru menyadari semuanya, bahwa perasaan cintanya yang berlebihan pada yunho membuat banyak pihak yang di rugikan, yunho hanya untuk jaejoong bukan untuk dirinya.

Yunho merangkul pinggang jaejoong dengan posesif, meskipun kata-katanya sangat kejam dan berhasil melukai perasaan soojin semakin dalam namun ia tak menyesal jika pada akhirnya soojin bersedia melupakan perasaan cintanya kepadanya dan menjauhinya.

" yunnie, kau keterlaluan..." Bisik jaejoong dengan teramat pelan di telinga yunho.

Yunho hanya melirik jaejoong dengan tenang, ia tak menyesal sedikitpun. Jaejoong menyandarkan kepalanya di bahunya dengan nyaman, keduanya memandang soojin yang menangis tersedu dengan perasaan iba.