Part 05 : Tiffany & Taeyeon

5.4K 384 21
                                    

*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*

*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*

######


"Aku dan istriku masih sangat lelah. Mana mungkin kami pulang. Hanya untuk mengembalikan buku-bukumu."

Taeyeon semakin marah melihat pesan yang didapatkan dari Yuri. Bagaimana dia tidak marah?. Dengan percaya dirinya, Yuri mengirim Foto dia yang telanjang dada, dan di sebelahnya sang istri masih terlelap sambil memeluknya.

"Sayang, kenapa wajahmu kusut sekali?."tanya Seolhyun
"Yuri membawa kabur setumpuk buku tugasku. Tadi saja aku sudah dihukum. Besok apalagi. Dan dia pergi selama tiga hari. Akan kubuat dia semakin hitam nanti."jawab Taeyeon

Seolhyun tertawa mendengarnya...

"Ini sama sekali tidak lucu, Seolhyun. Berhenti tertawa!."Taeyeon geram

Seolhyun langsung saja berhenti dan menuruti keinginan Taeyeon.

"Kau membuatku semakin badmood. Kita putus."ujarnya dan pergi

"Yakk... Kim Tae Yeon!!."

Taeyeon mengibaskan tangannya seolah tak peduli.

"Kau benar-benar keterlaluan Kwon Yu Ri!!."

"Taeyeon, kalau itu memang sangat penting. Ambillah sendiri kekamarku. Tiffany juga pasti mengizinkanmu masuk. Kalau perlu kau pulang bersamanya saja. Aku titip Cheoje-ku, jangan sampai dia lecet."

Taeyeon mencari keberadaan Tiffany yang ternyata sedang makan di kantin bersama teman-temannya.

"Aku benar-benar tak mengerti dengan perutmu. Kamu belum kenyang juga?."Hyorin merasa heran melihat nafsu makan Tiffany
"Aku masih ingin makan odeng."ujar Tiffany
"Melihatmu aku jadi lapar lagi."timpal Jessi

Hyorin tak percaya mendengarnya,

Taeyeon menyodorkan dua tusuk odeng pada Tiffany. "Makanlah."

"Gomawo, Oppa."Tiffany

"Tunggu aku ketika Pulang sekolah. Kita pulang bersama."ujar Taeyeon
"Wae? Tumben sekali mengajakku pulang bersama."balas Tiffany
"Ada yang harus aku urus. Tenang saja, aku akan mengantarmu tanpa lecet sedikitpun."
"Oh.. arra."

######

Tiffany menunggu Taeyeon di salah satu halte dekat Sekolah.

"Kamu yakin Taeyeon akan mengantarmu?"tanya Jessi
"Pasti, jangan khawatir."jawab Tiffany
"Kalau begitu kami duluan."pamit Hyorin
"Ne"

Hyorin dan Jessi masuk ke dalam bus dan pergi. Sementara Tiffany tetap menunggu, sampai akhirnya Taeyeon datang.

"Aku pikir tidak jadi, Oppa."Tiffany
"Mianhae. Agak sulit kabur saat jam pelajaran matematika."balas Taeyeon

"Kau kabur les?."
"Tak masalah."
"Akhh.. benar juga, hyeongbu pernah mengatakan bahwa otakmu sangat encer."

Taeyeon memberikan helm pada Tiffany, "ayo naik."
"Ne."

"Sebenarnya kenapa oppa mau mengantarku?."
"Aku mau mengambil buku - buku tugas milikku. Yuri sudah mengizinkan aku mencari sendiri di kamarnya."

"Ohh begitu."

Taeyeon yang ingin lebih cepat sampai, melajukan motornya lebih cepat. Sesampainya di rumah, Tiffany masih dengan posisinya karena mengira Taeyeon masih melajukan motornya. Dia takut kecepatan dan menutup matanya selama perjalanan.

Love U, Noona... [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang