THE VOW. (On going)

2°~Aku dan Dia

Namaku Kenaya Rizky Gazala. panggil aja Kena, tapi kalo Galuh manggil aku Aya. Katanya biar bisa di panggil Ayy gitu.

aku kuliah di UI dulu sih nemnya gak tinggi bnget cuma 36.65. Cuma lohh segitu juga kecil anak UI yang sekelas sama aku ada lagi yang lebih gede sampe 40 keatas, itu saja aku masuk karena beruntung saja kata mamah aku lagi dapet 'rezeki'. Jurusan kuliahku agak sedikit melenceng dari jurusan SMAku yaitu aku lebih memilih jurusan PSIKOLOGI, entah kenapa aku ingin itu mungkin karena aku ingin merasakan bagaimana cara melihat sifat seseorang dari tingkahnya.

Tidak lupa dengan keluargaku. Ayahku bernama Verdinan Gazala, kalo ibuku Rebeca Tania Canddie. Aku juga punya kaka dan adik namanya Vanissa Rezkia Gazala dan Rindu Langgita Gazala.

Kakaku yang pertama sudah kerja dia bisnis dan penulis. Kalau adikku masih SMA kelas 11. Aku masih semester 8 ehehe.. dikit lagi aku lulus tinggal mencari judul skripsi lalu menyelesaikannya, ternyata untuk mendapat gelar S1 saja susah apalagi S2.

Sekarang aku akan bercerita sedikit tentang dia yang aku rindukan. Namanya Adipati Galuh Samudera, yahh dia seperti samudera yang lepass.. benci dengan pelaut yang mengambil kekayaannya dengan cara yang kurang ajar. Orang yang sangat pengertian kepada siapapu walaupun dia sadar orang itu pernah menyakitinya, karena bagi dia Tuhan menciptakan orang untuk saling membantu dan membenarkan bukan saling merusak. Dia yang telah merubahku menjadi diriku yang sebenarnya, yang mandiri, tidak manja, bisa menentukan pilihan tidak seperti aku yang dulu. Dia pernah berjanji akan membangun segalanya bersamaku entah itu tokoh eskrim, tokoh buku, rumah atau membangun hubungan rumah tangga. Hahah.. itu sangat menyedihkan untuk di ingat, karena sampai sekarangpun dia tidak memberi kabar apapun.

Aku menunggu pesan dari dia hingga larut malah. Kadang aku membuat alarm untuk membangunkanku di tengah malam untuk membalas chatnya, karena di London waktunya sangat berbeda.

Saat hari jadi kita datang biasa dia mengirin foto imutnya dan menulis permohonan dia di hubungan kita yang cukup lama ini. Kalau ada waktu dia selalu Vidio call aku membicarakan apa saja yang dia pikirkan dan aku pikirkan. dia selalu membuatku tertawa. Entah kenapa aku mulai kesepian tanpa dia di sana. Apa dia marah karena aku selalu nonton drakor terus hingga lupa membalas pesannya.

Aku suka saat dia berkata bijak dan memohon padaku agar aku lebih perhatian lagi padanya jangan kaku dan mementingkan duniaku sendiri.

Itu saja yang inginku ceritakan pada kalian.

Dan sekarang yang aku butuhkan bukan menceritakan tentang dia lagi.

Tapi.

Aku butuh dia sekarang.

Bersumbing

•••••••••••
Halliii...

Jangan lupa Vote dan Komennya yahh..

wufwuff♡♡