BTS X BIGBANG

Keberuntungan Berlanjut 3

    Hai hai hai ku up lagi, macih udh mau baca plus berpartisipasi pada cerita ini, ahhh readers love you, semoga cerita ini gak ngecewain kalian para pembaca....😘

Selamat Membaca

     Saat aku dan kedua sahabatku berjalan menuju pintu exit, tiba-tiba ada sebuat tangan kekar yang menahan dan menggenggam tanganku, Aku terkejut karna dia menyentuhku tapi sakit hati ini sangat mendominasi." Maaf, tunggu dulu kami minta maaf atas ucapan dari kedua Hyeong kami," ucap Taehyung dengan Jungkook dan Jhope di samping kanan kirinya," Maafkan mereka yahh, mereka tidak bermaksud mempermalukan kalian hanya saja cara pengungkapannya memang kurang sopan, maaf sekali lagi atas perbuatan dari Suga Hyeong dan Jimin,"sambung Jhope dengan muka memohon. Tanpa Disadari   Tangan Taehyung masih  Menggenggam lengan Inna. "hmm..."akupun memberi kode pada Taehyung untuk melepaskan tangannya di lenganku, Diapun menyadarinya langsung menarik tangannya dari tanganku," aduhh tae kenapa hanya lengan yang kamu sentuh, yang lain juga boleh kok aihhh kamu buat gairahku naik aja, aihhhh Inna sadar lah mereka tadi menghinamu," kataku di dalam hati,"Maaf kami telah lancang masuk ke backstage kalian, tadi kami berniat untuk melihat-lihat dan mencari ruangan yang di ajukan oleh Staff, saat kami hrndak keluar kalian datang lebih dulu dari kami, maaf telah membuat kalian tidak nyaman, klo tau akan seperti ini aku dan kedua sahabatku tidak akan kemari atas undangan ini maaf telah mengganggu privasi kalian, kami permisi." ucap April panjang lebar sambil menarik lenganku karna aku mau membalas ucapan Taehyung, dan lenganku yang tadi, di tahan kembali, untuk kali ini aku yang memprotes karna meringis kesakitan, (bayangin aja yah para readers tangan kanan kamu di tarik April and yang kiri di tarik Taetae dan mereka sama sma menggunakan tenaga mereka, mereka fikir Inna tali tambang APA? author jahat bangt masa)
           " hai hai hai, KALIAN FIKIR AKU TALI TAMBANG APA, SAKIT TAU ? " Ucapku emosi sambil mengelus elus lenganku yang mulai memerah," Inna maaf yah, aku bukan bermaksud buat kamu sakit kaya tadi, hanya saja kita harus pergi," jawab April sambil menyentuh tanganku yang memerah tadi sambil meminta maaf," Maaf juga karna Kami menyakiti Kalian, Aku hanya ingin kalian tetep disini melanjutkan undangan kalian dan kami ingin Berkolaborasi bersama kalian, maaf sudah membuat kalian sakit hati khususnya untuk kamu" ucap Tae sambil mengambil tangan kananku yang tadi dipegang sama April berpindah di pegang sama Taehyung," Maaf aku telah menyakiti lenganmu ini, mianhae joengmal mianhae," katanya sambil mengelus lebut pergelangan tanganku yang mulai berkurang sakitnya," Kwaenchana Oppa, lagi pula ini sudah membaik jadi Oppa tidak perlu seperti ini, Kami yang salah seharusnya kami yang minta maaf, Maafkan Kami bertiga sudah lancang masuk ke ruangan kalian?" kataku dengan mengelus lengan Taehyung dengan lembut, dan dibalas senyuman aliennya yang buat hatiku luluh," Maaf kami tidak bisa memenuhi keinginanmu untuk berkolaborasi kami harus pergi, permisi" ucap Yeri yang dari tadi diam saja tanpa berbicara," Astaga... suaramu lembut sekali aku fikir Kamu bisu karna diantara kalian bertiga hanya kamu yang tidak mengeluarkan suaramu?" ucap Jungkook pada Yeri sedikit meledek,dan di balas dengan tatapan tajam yang  membuat orang yang melihatnya menjadi ngeri.
        Tanpa menunggu jawaban dari para idol, merekapun melanjutkan jalannya sampai ke depan pintu exit tersebut, namun untuk ke dua kalinya langkah kami di cegah oleh seseorang dari staff acara," Maaf kalian mau kemana? Acara belum dimulai, 15 menit lagi akan dimulai, kalian cepat ke backstage sekarang!" perintah salah satu staff," Kenapa kalian diam saja cepat kalian ke dalam rapihkan kembali Make Up kalian jangan mengecewakan para Idol dan Army mengerti kalian!" Perintahnya sambil menarik April dan kamipun mengikuti staff tersebut, saat kami melewati backstage yang Bangtan, kami hanya memandang pintu putih itu dan berlalu pergi, setelah beberapa jam kami menunggu dan menambah Make Up, kamipun di panggil untuk naik ke panggung, namun tidak kami sangka ternyata di panggung masih ada Bangtan, ternyata kami diminta untuk berkolaborasi bersama dengan mereka, dan yang membuat aku bingung hanya ada tiga, maknae line yang berdiri di panggung.
        Kamipun naik ke atas panggung satu persatu dan di sambut uluran tanggan pada pasangan masing-masing, dan kamipun mulai bernyanyi secara bersahutan.