Dengan semangat kuteriakan fanchant bersama para Melody dan tetap memusatkan lensa kamera kearah pria yang sedang asik melakukan aegyo disela menyanyi.
Matanya yang bulat hampir seperti tersenyum membuatnya memiliki mata rembulan setengah purnama. Ah, eye-smilenya begitu cute.
Sudah sekitar 5 tahun aku mengaguminya. Bukan fans lama yang telah menemani mereka dari awal karirnya.
Pengetahuanku tentang mereka juga masih terhitung belum lengkap.
Aku hanya membeli album mereka, menonton konser mereka, dan membeli pernak-pernik lucu yang dikeluarkan dari berbagai toko.
Aku beruntung memiliki keluarga yang tidak terlalu mengengkang soal kehidupan fangirl. Selama yang aku lakukan masih wajar.
Tetapi yang belum pernah aku lakukan hanya mengikuti acara fansign. Sebenarnya aku tak pernah melewatkan acara fansign boyband yang menyebut dirinya Born to Beat di negaraku.
Hanya saja aku mengikuti acara fansign diluar acaranya. Semacam menonton dari jauh dan mengarahkan kamera kesosok wajah tampan pria kelahiran 26 Februari 1991.
Aku terlalu gemetar untuk berada didepannya dengan jarak sedekat itu. Apalagi terkadang mereka memberi service dengan bersalaman.
Itu terlalu keterlaluan untuk aku lakukan. Bukan lebay maksudku. Hanya saja, aku tak sanggup.
Dia pria pertama yang bisa membuat mataku hanya tertuju padanya. Cukup dengan suara dan kelakuannya dipublik.
Ya, hanya kelakuannya dipublik. Diluar acara seperti diluar kamera aku tak tau seperti apa pribadinya. Apa aku masih menyukai sosoknya ? Ini dia yang aku katakan tadi, sebenarnya aku belum mengenalnya.
Lee Changsub, bisakah kau lihat kearah kameraku ?Lalu aku ?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Changsub
FanfictionAku memiliki cara untuk selalu mengagumimu walau hanya dengan selembar foto. Aku mengagumimu dalam diam, tak bisa mengungkapkan rasa yang ada di hati ini. Gengsi ? Bukan, hanya sekedar sadar diri. If dreaming is the only way to be with you, then I...