Capt.4

85 6 1
                                    

-Irene povs-

minggu pagi yang sangat cerah, 10 Januari 2015. aku langsung mencari iphone ku, dan melihat notif. Wow ! lihat saja semalam aku ketiduran, dan meninggalkan Niall sendiri hingga ia menjadi spammer di snapchat ku. saat aku membuka sati persatu snapchatnya, aku baru ingat bahwa h-2 adalah ulang tahun Zayn ! aku langsung kirim sms ke Auxel, Perrie, dan juga Ele tentunya. aku ingin mengajak mereka jalan2 dan mencari kado tentunya untuk Zayn.

"Reen, tolong jaga Josh dia sedang panas tinggi. mom ada rapat, dad mau golfing." teriakan itu lansung membuat moodku turun drastis. baru saja aku membuka pintu kamar pelan2 agar tidak ketauan kalau aku sudah bangun, ternyata sama saja.

"omg dad, aku ingin pergi mencari kado untuk Zayn hari ini." teriakku sambil menuruni anak tangga

"sama siapa ? kalau kamu sendiri mending tidak usah. kamu ingat bahwa dirumah kita tidak ada lagi baby sister, semua harus mandiri." nasehatnya di pagi hari tidak akan masuk ke otak ku.

"haaah, i'll ask the girls dad." keluhku

aku berlari naik keatas dan mengambil iphone ku, lalu aku telfon Auxel, Perrie, dan Ele. dan crap ! Perrie sedang tour, Ele akan jalan2 bersama teman kuliahnya, dan untungnya Auxel bisa menemaniku hari ini. tapi wait, kalau aku pergi siapa yang akan menjaga Josh ? umurnya masih 4tahun dan dia satu2nya saudaraku. akhirnya aku mencoba menghubungi the boys.

"Hi Niall, apa kau sudah balik ke London ?"tanyaku

"helloo my sweetie. hmm rencana nya aku dan the boys bakal balik ke London hari ini, kami ingin membuat surprise party untuk Zayn."

"hmm baguslah, tp Zayn kan lagi di Bradford ? bagaimana kau mengajaknya ke London ?" benarkan yang aku tanyakan tadi ?

"hmm well, kami udh kerja sama sm om Simon, dan om Ben. kami bilang ke mereka untuk mengerjai Zayn, lalu om Ben setuju, sekalian nanti pas surprise party mau dishoot buat TIU 2 hehe, jd om Ben akan bilamg ke Zayn bahwa ada shooting untuk TIU di London hari ini." ok aku mengerti

"good job boys !! lalu jam berapa kau take off ?" jujur aku rindu sekali dengan mata birunya...

"hmm ya mungkin nanti sekitar jam 10. aku sudah prepare dari semalam karena aku sangat merindukanmu, dan tidak sabar bertemu denganmu nanti !!" dia sangat bersemangat. hmm wait, 'aku sangat merindukanmu' WAAAHHHHHHH I NEED OXYGEN NOW GUYS.

"wow haha aku memang ngangenin Niall...ohya, jd niatnya aku dan Auxel bakal nyari kado buat Zayn, tapi Josh lagi sakit." jawabku dengan nada rendah...

"Josh ?! sakit apa dia ?! omg my little brother.... get well really soon Josh ! yasudah nanti kamu gak usah jemput aku ya, aku langsung ke rumah kamu aja sekalian jenguk Josh." hmm memangnya siapa yang mau menjemputmu Niall haha

"apa kau mau menemani Josh, lalu aku dan Auxel pergi untuk mencari kado ?hmm" tanyaku ragu...

"of course ! tapi ajak Harry sekalian dongg, emgnya Auxel gak mau ketemu sm Harry ? haha" ledeknya

"idk my blonde Niall Horan.  kau saja sendiri yang mengajak Harry, aku daritadi sudah menelfon banyak orang hehe"

"sureee Ren. yasudah aku mau jalan ke bandara dulu ya, nanti kita snapchat aja ok ?"

"okk. safe flight Nialler !! loveyou." jwbku, sungguh aku sangat malu saat mengucapkan itu

"love you more mrs. Jaqueline" telfon tertutup. -skip-

-Auxel povs-

here we are. ya sekarang sudah jam 7malam, aku dan Harry sedang berada di Mall of London. kenapa aku dan Harry ? karena Josh sedang sakit dan dia tidak mau ditinggalkan Irene. akhirnya aku yang mencari kado bersama Harry, Irene dan Niall menjaga Josh di rumahnya.

Does He Know? || h.sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang