sudah banyak luka yang datang
disela-sela sepinya hati
kau tahu ? ia membawa duka
menyadarkan akan harapan yang kini telah gugur
usahaku percuma, kau benar.... ia telah mati
yang tersisa hanya rindu...
dan ribuan lembaran-lembaran asa yang kini sudah tak berarti
sayangnya, waktu tak mau bergerak mundur... ia terlalu cepat bergegas
lalu untuk apa aku disini ? menanti sepi ?
bodohnya aku yang selalu percaya kau akan datang, nyatanya tidak
kini aku telah terlanjur kaku bersama rindu dan ribuan kisah kita yang sudah gugur dan usai.