#35 END

1.3K 71 1
                                    

Selasa, 20 Februari 2018.

Teruntuk kamu yang pernah berbagi tawa.
Aku berjanji ini rindu terakhir ku.

Aku hanya ingin mengatakan terimakasih.
Terimakasih untuk semua kenangannya.
Terimakasih telah berbagi segala kekonyolan yang kamu punya.
Terimakasih telah mengijinkan aku untuk menyentuh walau hanya sekedar tepukan ringan.
Terimakasih telah mengijinkan ku untuk menatap dalam dan kamu membalasnya.

Karena hari ini untuk kesekian kalinya sejak hari itu, aku tersadar aku sudah bisa berdiri tanpa rasa lagi untukmu.
Aku sudah bisa biasa saja saat kamu berada didekatku.
Aku sudah bisa mengontrol ekspresi ku dan berucap semuanya baik-baik saja.

Aku tahu, aku kehilangan.
Tapi mana bisa aku mengembalikan kamu yang kemarin.
Hari ini untuk terakhir kalinya, aku menatap kamu dari belakang secara dekat.
Dan aku tersenyum, berkata dalam hati 'Aku masih sayang kamu, tapi aku harus ikhlas, soalnya kamu punya dia'.

Tak ada yang lebih hebat dari aku yang mengikhlaskan seseorang yang raganya masih bisa tergenggam.
Tak ada yang lebih tegar dari aku yang melihat kamu begitu bahagia ketika bertemu dia.
Tak ada yang lebih pedih dari saling memberi jarak lalu berpisah diujung pintu.

Kututup kisah ini dengan aku yang melupakan kamu secara perlahan. Sampai disini saja kisah yang tak ada ujungnya ini.
Sampai jumpa ditakdir Tuhan suatu saat nanti.
Aku tunggu kamu yang menyapa ku ketika kita sudah sama-sama sukses.

Malam selasa, 20:55 setengah sesak.

(Dan teruntuk kalian yang sudah berniat membaca kisah ini terimakasih, aku harap kalian puas dengan setiap bagiannya. Sampai bertemu dikisah selanjutnya, aku berjanji tak akan lama.)

Sebait Cerita SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang