#14

1.2K 186 12
                                    

Seperti janji mereka kemarin, Jinyoung sudah mendudukan diri nya di halte depan sekolah. Jinyoung sudah duduk di sana dari 5 menit yang lalu. Masih menunggu Jihoon yang belum menampakkan diri nya.

Jinyoung masih sibuk dengan ponsel nya, saat akhir nya Jihoon sampai di halte.

"Yo pacil, sudah lama menunggu?" tanya Jihoon, sembari mendudukan diri nya di sebelah Jinyoung.

"Tidak terlalu lama, sampai satu bus baru saja berlalu dari halte ini."

Jihoon hanya tertawa menanggapi pernyataan Jinyoung. Itu arti nya Jinyoung sudah menunggu lebih dari 15 menit.

"Tidak usah cemberut seperti itu. Sebentar lagi bus berikut nya akan datang."

Jinyoung hanya membalas dengan menganggukan kepala nya.

"Jadi, kita akan kemana?" tanya Jinyoung.

Sesungguh nya Jinyoung tidak punya perkiraan kemana Jihoon akan membawa nya. Dia hanya mengikuti permintaan Jihoon.

"Kita akan mengunjungi ibuku terlebih dahulu."

Jihoon dan Jinyoung sudah berdiri dari duduk nya karna bus yang mereka tunggu telah tiba di halte.

"Hari ini, aku akan menjadi tour guide sehari mu, Jinyoungie." Jihoon tersenyum saat mengatakan itu.

.

.

Bus yang mereka tumpangi berhenti di daerah pinggiran kota Seoul. Kini kedua nya sedang berjalan menyusuri area menuju pemakaman yang terletak di atas bukit. Jihoon membelokan langkahnya menuju toko bunga yang terletak tidak jauh dari area masuk pemakaman tersebut.

"Selamat pagi, ada yang bisa saya bantu.?"

Seorang wanita paruh baya menyambut kedatangan mereka dengan senyum yang seperti nya sudah terlatih sekian lama.

"Aku ingin satu buket bunga mawar merah." sahut Jihoon

"Baiklah, tunggu sebentar."

Dan Jihoon menganggukan kepala nya. Jihoon menatap sekeliling nya, dan mendapati Jinyoung tidak lagi berada di sekitar nya.

Sementara itu, Jinyoung melangkahkan kaki nya semakin dalam menyusuri toko tersebut. Harum dari berbagai macam bunga menarik nya untuk terus melangkah. Ada banyak jenis bunga serta beragam warna dan bentuk yang menarik perhatian Jinyoung, sampai kemudian langkah nya berhenti pada kumpulan ragam bunga mawar.

"Apakah anda ingin membeli bunga mawar? Atau menghadiahkan nya mungkin untuk seseorang?."

Jinyoung terkejut mendengar suara yang tidak di kenali nya, kini menyapa indra pendengaran nya. Langsung saja Jinyoung membalikan badan nya dan mendapati seorang wanita yang masih muda berusia sekitar awal 30an, berdiri tepat di belakang nya.

"Ahh maaf aku mengejutkan mu anak muda. Perkenalkan, aku Ahn Semi. Anak dari pemilik toko bunga ini. Jadi, ada yang bisa ku bantu?." tanya nya kembali.

Jinyoung menggaruk tengkuk nya. Dia tidak tahu sebenar nya apa yang sedang dia lakukan sekarang.

"Aku.. ah apakah anda tahu bunga yang cocok untuk di berikan ketika mengunjungi makam seseorang.?"

"Ahh begitu. Tentu saja aku tahu. Lily putih merupakan bunga yang sangat umum digunakan saat pemakaman, terutama di Amerika dan Eropa. Bunga lily putih melambangkan simpati kepada keluarga dan kerabat yang ditinggalkan." saran wanita tersebut.

"Ah baiklah, aku ambil itu. Dan juga, aku ingin mencari bunga yang memiliki arti...."

.

.

Beautiful {B. Jinyoung x P. Jihoon}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang