Kesadaran

1.7K 147 33
                                    


WannaSeven
----

Siang berganti sore, sore berganti malam ,malam berganti subuh,subuh berganti pagi, pagi berganti siang, siang berganti sore, sore berganti malam, malam berganti subuh, subuh berganti pagi berganti siang malam sore..

"Buruan anjing ,lama!", Bentak Woojin kasar kepada author yang tidak bersalah ini.

[A/n : ngegas :( ]

Dan terus menerus seperti itu selama beberapa hari ,namun tidak ada tanda-tanda kesadaran dari Ibunda Ong yang membuat anak-anaknya khawatir.

Mereka terus menerus mencoba memanggil nama sang bunda namun tetap saja tidak ada hasilnya.

"Ya iyalah gw kan lagi koma , yakali gw diteriakin namanya langsung sadar, lu kira di ruqiah?!" ,Batin bunda Ong kepada author.

( A/N : KOK JADI AING TERUS YANG SALAH?!!!)

Woojin yang sedari tadi termenung di ujung sudut ruangan sembari melihat pemandangan diluar akhirnya dikagetkan oleh seseorang.

"Wayaoo, ngapain hyung disini~" , Usik Daehwi sang adik jahil. Woojin Hampir saja ingin menampar pipi mulus adiknya itu.

"Untung lu adik gw. Kalo bukan udah gw kirim lu ke tempat penampungan hewan liar" , Ketus Woojin sambil menatap sinis sang adik yang tertawa cekikikan.

"Bagus dong hyung!"

"Lah apanya yang bagus? Itu kan hewan liar semua isinya tong?", Tanya bingung Woojin mendengar pernyataan dari Daehwi.

" Kan nanti hyung duluan yang mati di serang hewan liar sebelum masukin aku ke sana", dengan pintar daehwi mencoba membalaskan ucapan sang kakak.

Kerutan muncul di jidat luas woojin , darahnya mengalir begitu deras di seluruh badan woojin yang akhirnya membuatnya berteriak ,"ANJENG"

Daehwi dengan wajah jahilnya berlari keluar dari ruangan meninggalkan woojin yang sudah siap melempar suntikan ke telinga daehwi.

Berbeda dari woojin yang tengah menggerutu kesal justru Guanlin sedari tadi tidak berkutat ataupun berkicau sama sekali. Biasanya dia akan selalu menyanyikan ost pilem gundam jikalau pilem tersebut diputar.

Namun nampaknya tidak dengan sekarang.

Dia benar-benar sedang larut dalam kesedihan dan juga kepedihan yang sudah ia alami semenjak sang ibunda koma, tak sadarkan diri.

Jihoon yang melihat keanehan dari sang adik lantas mencoba mencari tahu penyebab pastinya mengapa sang adik bisa begitu galau.

"Lin, lu kenapa? Dari tadi diem mulu ga bawa-bawa celana dalem gw, padahal si gundam ada tuh di layar. Lu kan gitu suka bawa-bawa celana dalem gw, terus di pake di jidat .. padahal kan bukan supermen..." , Jihoon dengan panjang mendeskripsikan semua perkataannya itu dengan inti maksud ingin tahu.

Guanlin hanya menengok sedikit kearah sang kakak yang tengah merasa gelisah , tak biasa dengan sikap Guanlin.

"Udah gw pake"

"Hah ? Mana?", Tanya Jihoon bingung.

"Ini disini", Guanlin menunjuk kearah bagian privatenya yang membuat Jihoon mengacungkan jempol.

"Ntap , akhirnya lu ga begok lagi", Jihoon dengan terharu menepuk pundak Guanlin membuat Guanlin menatapnya sinis.

"Jadi lu kenapa galau terus lin? Gara-gara bunda ya? Udah lin jangan dipikirin terus , bunda pasti bakalan sadar kok , tenang aja", Jihoon mencoba menghibur Guanlin. Jihoon memang sedikit kaget dan terharu mengingat Guanlin tidak terlalu menunjukan perhatian kepada sang bunda.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 22, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Wanna one Family✔ Rusuh Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang