part 3

23 2 2
                                    

***
Selama beberapa bulan bersekolah di sekolah Negeri ini seorang cewe selalu menyimpan rasa kepada seorang cowo pendiem yang perasaan ini tidak pernah diketahui oleh siapapun itu, karna dia tidak pernah mau untuk menceritakan kepada sahabat atau siapapun itu sebab ia tidak mau memberi tahu perasaannya ini ialah karna ia kalu dengan adanya perasaan ini kepada seorang cowo yang menurutnya tidak pantas untuknya.
"Mungkin sekarang aku merasa tidak pantas untuk memilikimu, tapi apa mungkin suatu saat nanti aku pantas menjadi seseorang yang memilikimu sepenuhnya?". Gumamnya.

***
Dengan berjalannnya waktu seorang cewe mulai dekat dengan seseorang yang selama ini ia suka yaitu seorang Rangga Perdana.
Ya walaupun hanya sekedar teman biasa tapi namanya juga udah jatuh cinta ya pastinya senang banget la ya kalok udah deket.
     Saat jam pelajaran olahraga della malah tidak fokus dengan apa yang dijelaskan oleh guru mata pelajarannya. Namun, ia malah memandangi seseorang rangga dari belakang karna kebetulan banget mereka tidak terlalu jauh duduknya dan dalam hatinya dia cuman berandai-andai." Andai saja aku bisa memilikimu, mungkin aku tak akan pernah bisa melepaskanmu". Tapi nyatanya harapannya tidak akan pernah bisa terbalaskan oleh seseorang yang sedang dicinta Dan tiba- tiba ada seseorang yang mengejutkannya dengan cara memanggil namanya.
"Dell!!Woii Dellaaa!!!!" (panggilnya sambil menepuk pundak della).
"Ha iya apa? Jangan sukak ngejutin orang kenapa!" sahutnya.
"Lah siapa yang ngejutin elo? Orang gue panggil²  elo dari tadi tapi gadak jawaban"
"Hehe maaf ga denger gue mah" balasnya lagi.
" ga denger apaan orang kita deket gini emang dasar lu! Lagi ngelamunin siapa lu?"
"Eh gaada siapa yang ngelamun coba? Perasaan lu aja kali cin" sahutnya.
Iya yang berbicara dengannya ialah seorang sahabat della yang bernama cindy.

Tak terasa waktu pulang sekolah sudah tiba dan mereka berberes untuk menuju ke rumah masing².
Dengan rasa penasaran yang begitu besar cindy mendekati della sebelum ia pulang dan kapun mulai beraksi.
" dell woii della " panggilnya.
" apaan sih cin mau pulang gue ni udah capek banget tau" balesnya.
" lo tadi ngelamunin siapa? Tanyanya to the poin.
" mana ada gue ngelamun perasaan lo aja kali cin yaallah" sahutnya.
"Alah dell² gausah bohong deh lo sama gue, gue tau lo pasti lagi ngelamun tadi" ucapnya percaya diri.
Ini anak kok tau ya gue lagi ngelamun? Bisa baca pikiran orang ni anak.
" tuh kan diem lo, mau ngeles lagi deh noh pasti?".
"Eh iya" ceplosnya.
"Tuhkan iya"
"Mampus gue keceplosan" gumamnya.
"Udahla ngaku aja kali dell"
"Yauda deh iya gue ngaku lagi ngelamun gue tadi" jawabnya pasrah.
"Ngelamunin apaan lo?".
"Ih kepo lo itu mah privasi gue dong hehe".
" is lo mah gitu kasih tau dong"
"Yauda besok deh gue kasih tau, gue mau pulang nih udah laper bgt sumpah".
"Yaudah deh besok ya jangan lupa lo".
"Oke".

Dalam hati nya dia mulai berpikir buat ngeles agar tidak terbongkar semuanya tentang perasaannya kepada seorang cowok pendiem.

Nah up lagikan jangan lupa vote dan coment ya sayy hhh ditunggu bgt loh comentnya.

Maaf juga buat ceritanya yang masih gatau alurnya kemana karna cerita pertama wkwk dan keliatan banget abstraknya ya wkwk

Perasaan RahasiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang