sexy him

18.4K 339 34
                                    

Seokmin terbelalak melihat Jisoo yang keluar dari ruang make up setelah stylist mereka selesai mendandani pria cantik miliknya yang sekarang dengan kurang ajarnya mengerling genit ke arah Seokmin. Seokmin menatap Jisoo seolah menelanjangi Jisoo dan menyisakan bayangan choker yang masih setia menempel di leher jenjangnya. Wajah Jisoo terlihat sangat mengagumkan. Pria manis itu mendekati Seokmin yang susah payah menahan nafsunya.

"Kamu kenapa, Seokmin?" suara Jisoo mendayu memegang lengan Seokmin. Seokmin menggeleng pelan dan tersenyum ke arah Jisoo.

"Kau terlihat semakin cantik, dan seksi." Bisik pemuda tampan yang berkulit coklat tersebut. Jisoo merona mendengar penuturan kekasihnya. "Tapi, berani sekali kau menggunakan choker? Kau membuatku ingin menerkammu saat ini juga, Soo."

"Kau mesum ih," Jisoo memukul pelan lengan Seokmin. Seokmin terkekeh dan mengelus kepala Jisoo sayang. Mendekatkan wajah keduanya dan melumat bibir merah darah milik Jisoo dengan rakus. Tangan Jisoo mengusap dada Seokmin dengan gerakan memutar.

"Ahh ahhh Seok, hentikan. 10 menit lagi kita naik ke atas panggung." Jisoo mendorong Seokmin yang terlihat puas mencium Jisoo. Bibir Jisoo terlihat bengkak sedikit dan matanya yang sayu itu membuat Seokmin tak tahan.

"Lihat saja nanti, Soo. Kau akan habis."

"Habisi aku."

***

Seokmin mendorong tubuh Jisoo hingga menabrak tembok kamar hotel yang mereka tempati saat ini. Konser Seventeen yang melelahkan tak menyurutkan semangat mereka menghangatkan tubuh masing-masing. Jisoo menatap Seokmin menggoda dengan bibirnya yang ia gigit membuat Seokmin mencium bibirnya ganas. Seokmin tak mau berlama-lama, ia segera membuka kancing baju Jisoo dengan tergesa begitu pula dengan Jisoo yang membuka resleting celana Seokmin terlebih dahulu untuk bertemu dengan raksasa tersembunyi di selangkangan cowoknya yang lebih muda dua tahun tersebut. Namun, malah Seokmin-lah dominan dalam hubungan mereka.

"Hyung."

"Ada apa sunshine?"

"Beri aku cinta."

"Tiap saat aku akan memberimu cinta, Bom-ah." Jisoo menghisap leher Seokmin kasar membuat yang lebih muda melenguh merasakan hangatnya mulut Jisoo di lehernya.

"Biarkan choker ini berada di lehermu sayang." Seokmin meraba leher Jisoo yang masih terpasang choker hitam yang tadi ia kenakan. Jisoo naked total, begitu pula Seokmin. Pakaian mereka sudah terlempar jauh dari jangkauan keduanya. Jisoo dan Seokmin sama-sama terengah-engah melihat tubuh polos pasangannya. Seokmin mengelus dan meremas pantat berisi Jisoo. Gambaran Jisoo sekarang benar-benar mengagumkan. Leher jenjangnya yang terekspos membuat Seokmin meneguk ludah. Keduanya berpelukan dengan tangan mengusap punggung lawannya. Penis Seokmin terasa sangat keras menusuk lepitan kaki Jisoo membuat lelaki manis tersebut merapatkan kakinya melingkar di pinggang Seokmin. Seokmin menusuk lubang Jisoo membuat Jisoo terpekik kaget. Mukanya memerah karena Seokmin menjilat bibirnya sensual. Jisoo merasakan libidonya mulai meningkat. Ia mencium bibir Seokmin lagi dan menelusupkan lidahnya menjelajahi apa yang ada di dalamnya.

"Nghh."

"Aeuhmm."

"Cpkh shhhh shhh baby-hhh-hh." Seokmin meracau ketika tangan kurus Jisoo menggenggam penisnya erat dan mengocoknya dengan penuh perasaan. Seokmin meraba leher Jisoo dan mendorongnya maju semakin dekat dengannya.

"I'm yours my monster." Jisoo menatap Seokmin yang terlihat kalap menanggung nafsunya. Seokmin menyeringai dan membalikkan tubuh Jisoo serta menghimpit lelaki kucing itu menghadap tembok. Jisoo menempelkan tangannya ke atas membuatnya seolah siap diperkosa oleh orang yang sangat ia cintai tersebut.

Trust  [seoksoo smuts]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang