fourty three

882 90 22
                                    


Anak kelas E masih dalam perjalanan ke bandara Soekarno-hatta.

Sekolah JS bakalan pergi ke Lombok dulu, baru Bali.

Icing lagi tidur, Chen sama Dio lagi baca novel . Di paling belakang ada Kris, Sehun, Luhan, Tao, Baekhyun sama Kai lagi asik karaokean nyanyi lagu via vallen - sayang, sambil joget-joget goblok.

Suho? bocah lagi ngipas-ngipas pake dolarnya.

"SA~~YANG OPO KOE KRUNGU~~~"

"MANTAP ANYING!! TANCAP BANG!" -Baekhyun lagi joget sambil merem melek, menikmati lantunan lagu.

"ASEEKKKK NJINGS." -Kai udah muterin palanya kek trio macan sama si Kris.

"IH BERISIK TAI YANG DI BELAKANG!!!!" 

"Waduhhhh bahaya, kasar sekali!" -Kai

"Ga usah ngegas mba." -Sehun

Ternyata Eunha gaes yang tadi tereak.

"Lagian lu pada ihhh berisik parah, mending suara lu pada bagus." -Eunha

"SUARA AING BAGUS LUR." -Baekhyun

"IDIH PEDE GILA LU!" Eunha akhirnya melangkah nyamperin mereka.

"Gembeng moal?" -Baekhyun

"Ehh Baek." Sehun ketawa.

"Udah lah gembeng saja." Kai mengeluarkan smirk.

"Mampus lo, abis hari ini sama kita." Kata Kris sambil ngedekap Eunha.

Eunha menelan salivanya. Takut lah anying.

"Ma--Mau ngapain lu?!" Eunha mau dorong Kris namun tenaganya kurang cukup kuat dibanding lelaki tongos itu.

"Lets play with me." Kris ngelus pipi tembem Eunha.

Plak

Kris ditabok.

Bukan sama Eunha tapi.

"Maaf, tapi bisa lebih sopan sama wanita?"

Kris nengok, ternyata Wendy.

"Si geulis ngapain nampar tongos sih?!" -Baekhyun

Kris masih ngelus pipinya yang abis ditampar sama perempuan itu.
"Dia duluan yang nyari gara-gara sama gue!"

"Karena lu udah nampar gua, lu berurusan sama gua!" Sambung Kris langsung narik tangan Wendy kasar.

"Apa-apaan?" Wendy kaget.

"Kris lu apa-apaan si sama Wendy?" Chanyeol langsung nyibak bahu Kris.

"Lu tuh yang apa-apaan?! ikut campur aja!" -Kris

"UDAH-UDAAAH, UDAHAN!" Luhan melerai Kris sama Chanyeol, yang udah saling megang kerah.

"Lu pada juga bubar!" Sehun nyuruh orang-orang yang asik nonton kembali ke tempatnya.

Kris emosi, niatnya bercanda malah dianggap serius sama si caplang. Gajelas si caplang tuh.

Pov Chanyeol

"Lu gapapa??" Kata gue ke Wendy.

Wendy keliatan banget lagi gemeteran.

Gua pegang tangannya yang gemetar itu.

"Gapapa." Lontar dia, langsung ngelepas tangannya dari tangan gua.

"Dia baik kok Wen, dia itu cuma bercanda---

"Keterlaluan bercandanya." Potong Wendy.

"Ya gua tau, makanya tadi gua marah, liat kan?"

Wendy terdiam. Lalu ngeliat kearah jendela.

σgєв - ƐXO✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang