Kang Siomay, I Love You!

PROLOG

Di hari Minggu, taman kota Surabaya telah ramai puluhan manusia yang sedang melakukan berbagai kegiatan, Lari pagi, Bercanda ria, Berlarian, dan lain-lain. Ya, sudah menjadi kebiasaan warga Surabaya untuk datang ke Taman Kota dihari weekand seperti ini, misalnya hanya untuk ketemuan, menghabiskan waktu bersama keluarga, atau hanya sekedar mencari hiburan diwaktu luang.

Di sudut Taman Kota ada seorang pemuda yang sangat tampan, siapapun yang belum mengenal dia pasti mengira dia adalah TITISAN DEWA YUNANI. Tapi percayalah dia tidak seberuntung dewa, dia hanyalah seorang pedagang Siomay keliling.
Dia mendorong gerobak Siomaynya untuk mencari pembeli disekitaran taman dengan bersenandung riang. "Hidup penuh liku-liku, ada Siomay ada batagor..." Eh. "Kampret salah lirik" Gerutu si Kang Siomay.

"Tumben dateng jam segini Mas Ali?" Tanya pedagang batagor. Ya, Nathaliel Putra yang akrabnya disapa ALI alias Kang Siomay.
"Iya nih kang mamat, saya bangun kesiangan mwehehe" jawab Ali dengan gaya tengilnya.

*****

Hidup gini amat ya, kerjaannya dorong gerobak mulu. Kalo kayak gini ceritanya gimana mau dapet cewek.
"Nih taman rame sih tapi kok kagak ada yang mampir beli Siomay sih, pada kagak punya duit semua nih". "Keliling lagi deh" Gerutu Ali sembari mendorong gerobaknya.

BUGHH.

"AWWS!"

Mampus apaan tuh yang gue tabrak, lagian sih masa dorong gerobak sambil mikirin DUO SERIGALA. batin Ali

"Eh tolongin napa woy, gila nabrak kagak tanggung jawab" omel seorang gadis yang tersungkur ditanah.
"Eh eh bidadari kok bisa ada disini? Wih ternyata bener ya ada bidadari jatuh dari langit. Tapi btw kamu bidadari dari Surga apa Neraka nih?" Tanya Ali sambil terkagum-kagum. Bagaimana tidak ada seorang gadis bertubuh mungil, rambut sebahu berponi, hidung runcing kek bambu, pipi chubby dan bermata indah 'Hazel Eyes' tengah didepanku.

"Banyak omong ish, bantuin berdiri!!" Ucap gadis itu. Gue pun mengulurkan tangan bermaksut nolong dia dan langsung diterima oleh gadis itu.

"Maaf ya gue nggak sengaja ciusan" Ucap Ali sambil mengangkat jari telunjuk dan tengah.

"Udah ah bodoamat, lu uda bikin mood gue hancur tau nggak!" Ucap gadis itu dan langsung meninggalkanku yang terbengong

"SAMPAI JUMPA BIDADARI KU" Teriakku dan dia langsung ngeliat gue dengan tatapan horrornya.
"Etdah salah lagi gue, ampuni hambamu ini YaAllah" Sembari mengelus dadaku yang berotot ini "Belum kenalan lagi sama tuh bidadari cantik..."

HAIIII SEMUAAAA!!!! Aku lagi mencoba buat bikin cerita nih, ya buat ngisi waktu luang lah daripada gaada kerjaan hehe😆
SELAMAT MEMBACA YA JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN JUGA😚😚❤