Enam

1K 105 5
                                    


***

Hujan selalu mengingatkanku padamu

Kepadamu yang dulu selalu tertawa bersamaku

Tak peduli kerasnya suara hujan, kau selalu ada buat menghibur dan tertawa bersamaku

Tapi sekarang semua hanyalah omongan belaka

Sekarang kau bersamanya

Meninggalkan aku sendiri dalam derasnya hujan yang menghapus semua air mataku

Menghapus semua kesedihanku, namun masih menyisahkan bekas luka yang mendalam..

Aku harus bagaimana..

Apa aku harus menjadi egois agar kau tetap di sisiku

Terkadang itulah yang terlintas di pikiranku..

Tapi aku tetap memikirkanmu

Memikirkan bagaimana kau bisa tertawa lepas dengannya

Aku menjadi ragu..

Lebih baik aku sendiri disini merasa kesedihan ini daripada harus menghapus tawa bahagia di wajahmu...

***

03/03/2018

Edisi baper story

[✓] Just For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang