Masa Lalu

25 3 0
                                    

Ini kisah dimana sebuah keanehan pada diri ku yg datang pada saat aku hamil anak pertama. Aku seorang ibu satu anak sekaligus guru di sekolah menengah pertama. Awal nya keanehan yg aku rasa kan sangat lah biasa. Sama seperti ibu2 yg laen, gejala hamil ku hanya mual, muntah dan badan cepat capek. Di umur kehamilan ku yg naik 3 bulan ke anehan itu pun mulai datang menghampiri ku. Suami ku tidak tinggal bersama ku, kami kerja berbeda tempat, aku kerja di desa yg cukup agak besar, karena di sana sudah terdapat kendaraan seperti mobil dan sepeda motor. Suami ku kerja di kota, dia pun pulang seminggu sekali untuk menemui ku. Ini lah awal kisah pertemuan kami.

Flasback

Hari yg indah bukan, ini adalah hari pertama aku masuk sekolah menengah atas. Ayah ku mengantarkan ku sekolah dengan mengendarai sepeda motor.

"akhir nya kita sampai juga" kata ayah yg memberhentikan motor nya di depan gerbang sekolah.

"iya yah, vira masuk dulu ya" kata vira sembari mencium tangan ayah nya.

"iya nak, hati2 ya. Kamu sekolah nya yg benar, pulang sekolah nanti kamu naik angkot aja ya, bapak harus pergi ke kantor dulu" kata ayah sambil menghidup kan sepeda motor nya.

"iya yah, hati2 di jalan" kata Vira.

ayah pun pergi meninggal kan vira yg masih berdiri di tempat di mana dia turun sambil melihat kepergian ayah nya yg mulai menghilang di kerumunan kendaraan yg ramai.

Iya, nama ku Savira rahmawati. Aku berasal dari keluarga yg tidak terlalu kaya tapi keluarga yg mampu. Aku memiliki seorang abang, dia bernama Aldi. Sekarang dia sudah bekerja di perusahaan swasta di luar kota. Dia pun sering mengirim kan uang pada saat gajihan untuk di tabung oleh mama kami, biasa anak laki2 kan boros dengan uang jadi di tabung lah oleh mama untuk masa depan nya nanti jika suatu saat nanti aldi sudah menemukan  jodoh untuk menikah. Walau pun keluarga ku cukup mampu tapi ayah ku bukan orang yg suka pamer. Ayah ku memiliki 2 buah mobil dan 2 sepeda motor yg di gunakan ayah satu untuk pergi kekantor nya dan mama 1 untuk pergi belanja kepasar. walaupun ayah bekerja di perusahaan besar, ayah lebih memilih menggunakan sepeda motor yg jarang terkena macet jalanan kota ketimbang mobil harus menunggu lama di jalan yg menurutnya membuang waktu. Sedangkan mobil ayah yg satu nya telah di berikan ke pada aldi yg kerja di luar kota agar dia bisa kapan saja pulang pada saat libur. Abang ku kerja di perusahaan swasta juga jadi kariawan biasa sama seperti ayah ku.

Hari pertama ku di sekolah cukup menyenangkan bisa bertemu teman baru, walau pun ada juga teman2 dari sekolah ku yg dulu. aku memiliki seorang sahabat yg sangat baik dia pun  juga sekolah di tempat yg sama seperti ku, nama nya Siska. Di tempat ku sekolah masih ada yg nama nya MOS (masa orientasi siswa) yg di lakukan pada hari pertama masuk sekolah. Sebelum melakukan MOS, kami upacara dulu penyambutan murid baru dan melaksana kan MOS dengan semesti nya.

Setelah beberapa hari melaksanakan MOS akhir nya kami pun masuk sekolah dengan mesti nya belajar dan berbaur bersama siswa siswi yg baru dan sudah berteman dengan akrab nya berkenalan saat masa2 MOS kemarin. Setelah pelajaran pertama selesai anak2 berhaburan keluar kelas untuk pergi ke kantin atau melakukan kegitan apa saja saat istirahat. Kami pun pergi ke kantin untuk makan atau sekedar duduk2.

"vir, loe mau makan apa ?" tanya Siska.

"Hem...Gue makan bakso aja deh dengan es teh" kata vira.

Siska pun pergi untuk membeli bakso dan minuman nya.

"nih bakso dan es teh loe, gue mau ambil bakso gue dulu" kata siska. Tak berselang lama siska pun datang dengan membawa makanan nya. Mereka pun makan sambil bersenda gurau. Tanpa mereka sadari dari meja laen yg agak jauh ada segerombolan kelompok yg juga lagi makan dan salah satu dari mereka memperhatikan vira dan siska dari jauh.

The RealTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang