{01}

363 62 17
                                    

"Ya Tuhan! Aku mohon padamu, aku lah yang akan menjadi pasangan prom Harry Styles!"

"Kau jangan terlalu banyak berharap deh, sudah pasti aku yang akan menjadi pasangannya." 

"Kalo aku sih, tidak apa-apa tidak bersama Harry, jika aku dapat bersama Niall. Oh god, lihatlah wajahnya!"

Koridor sangat ramai pagi ini. Gerombolan gadis yang sedang bergosip-kata Kenzie, ia tidak mendengar omongan para gadis karna memakai earphone- di koridor membuatnya susah berjalan ditengah-tengah manusia yang rata-rata bertubuh tinggi.

Dan payah nya, ikatan tali sepatunya copot dan terinjak oleh banyak orang. Ia mendecak kesal. Ini masih pagi, nyawa nya belum semua nya terkumpul tetapi kesialan sudah berpihak padanya. Sangat tidak mungkin ia mengikat tali sepatu nya di tengah-tengah gerombolan gadis bertubuh tinggi,yang membuat nya berpikir bahwa ia akan terinjak-injak. Ia pun memilih untuk berdiri ditengah-tengah dengan kedua tangan disilangkan kedada dan kepala yang bergoyang mengikuti irama lagu dari band kesukaannya. Ya Tuhan, ia memutar kedua bola matanya pasrah.

Dan yang ditunggu-tunggu pun tiba. Bel berbunyi, dan gadis-gadis di koridor pun bubar dan masuk ke dalam kelas nya.

* * *

Harry mengambil kertas secara acak, berharap semoga bisa berpasangan dengan Adellia Jones, kapten Cheers East Heased yang terkenal akan bokong indah nya.

Mendapatkan kertas itu, Harry mencocokkan nomor di kertas dengan nomor Adellia di handphone nya. Dan sialnya, nomor itu berbeda.

Mengangkat bahu, "Tak apa. masih banyak yang ingin bersama ku,"

Harry menatap Niall yang sedari tadi terlihat semangat memandangi layar iPhone nya dengan mulut yang bergerak-gerak. Mengernyitka alisnya, Harry menepuk punggung Niall. "Hei? Kau kenapa?"

"Tunggu, tunggu sebentar." ia mengetikkan sesuatu di iPhone nya. Harry memandang nya aneh. Ia terlihat semangat sekali.

Tiba-tiba ia berteriak,"OH MY GOD!" matanya membesar dengan cengiran di wajah nya. Ia memandang ke arah Harry yang sedang bingung melihat dirinya yang sangatlah tidak jelas itu. 

"Apa?"

Niall melotot bahagia ke arah Harry, "OI, AKU MENJADI PASANGAN REGINA JONES!"

"Serius?! Congrats bro!"

* * *

Kenzie ingin sekali pulang sekarang. Melihat sekolah-tepatnya kantin-yang sudah menjadi sarang zombie ganas yang kelaparan. Gadis-gadis itu memekik, berteriak, tertawa, atau bahkan berpelukan satu sama lain. Kenzie hanya menggelengkan kepala nya melihat gadis-gadis dengan kelakuan aneh semacam itu.

"Yah! Aku tidak berpasangan dengan Harry Styles.."

"Kira-kira Harry berpasangan dengan siapa ya?"

"Belum ada yang mengaku menjadi pasangan Harry. Mungkin besok..."

Kenzie yang bosan mendengar omongan gadis-gadis itu, memilih untuk memasang earphone nya dan mendengarkan lagu dari band kesukaannya, The 1975.

***

Setelah selesai mengerjakan pr terakhirnya, Kenzie memutuskan untuk tidur setelah capek mengerjakan pr selama 2 jam. Menarik selimut nya sampai leher, lalu membaca timeline twitter nya berisi curhatan para gadis yang membosankan, dan menaruh handphone nya di meja kecil disamping kasur nya. Baru 10 detik memejamkan mata, handphone nya berbunyi, kesal karna tidak jadi tidur, dengan kasar ia mengangkat telephone dari nomor tak dikenal itu.

"Ada apa?!"

"Hey..."

"Aku tidak suka basa-basi. Kau mengganggu tidurku. Cepat katakan, ada perlu apa?"

"Aku Harry Styles... ak-"

"Oh God! Aku tidak peduli siapa kau. Ada perlu apa sih?"

"Hey, calm down! Dengarkan aku dulu!"

"hhhmm."

"Aku Harry Styles. Dan aku menjadi pasangan prom mu nanti. Selamat!"

"Aku tidak peduli, duh. "

Telephone ditutup.

***

"Hei! Gadis ini kenapa coba," Harry bingung saat mendengar sambungan putus di handphonenya. Gadis itu memutuskan sambungan nya, dan Harry bingung, dia tidak peduli dengan Harry Styles? Wow.

ia pun mengetikkan pesan untuk perempuan tadi. Hei, Harry bahkan belum mengetahui nama nya.

Harry: hey?

Harry: hi im harry styles?.x

Kenzie: idc

Harry: whale you go to prom with me?

Kenzie: dolphinately no

Harry: kau lucu juga

Kenzie: ew

Harry: hei, seharusnya kau bahagia menjadi pasanganku!

Harry: hey, siapa nama mu?

Harry: aku Harry Styles, kapten basket East Heased. Kau akan menjadi pasanganku di prom nanti.xx

Harry: hey, balas smskuuuuuuu.

Harry: sebutkan nama mu dan aku akan mendatangi mu besok.x

Kenzie: Anastasia Vole

Harry tertawa keras dikamarnya, membaca pesan dari perempuan yang ia belum ketahui namanya, dan perempuan itu malah menyebutkan nama kepala sekolah East Heased.

Gadis ini lucu juga, pikir Harry.

***

new ff! strong dihapus, maaf yee.

masih coming soon, aku lanjut kalo the journal udah selesai :)

buat yang masih belum ngerti tentang apa, nanti bakalan tau kok. hehe

-Anita


dolphinately noTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang