Wounded|4

80 5 0
                                    

Ketakutan ku hanya satu
kamu lebih mengutamakan dia dan meninggalkanku sendirian
-Caralyn darel-

————-
Matahari yang sudah tidak ada lagi karna sekarang giliran bulan yang muncul disana.
13 jam telah berlalu dan episode go back couple pun sudah habis sekarang tampilan tv hanyalah bewarna hitam

13 jam neraka bagi Aaron

13 jam syurga bagi ku

Mataku tampak sembab karna terus mengeluarkan air mata
Muka ku sudah kusam tidak berbentuk lagi

Tisu bertebaran dimana-mana
Snack yang tersisa hanya bungkusannya pun masih tergeletak dilantai

Pemandangan yang sangat mengerikan untuk diperlihatkan

Aaron tampak lelah dan tertidur
Karna ia dari awal sampai drakor ini abis masih mengunyah snack dengan mata tertutup.bayangkan saja hanya ia sendirian memakan itu

Karna aku sibuk dengan tisuku

Aku merengangkan tubuh karna lelah seharian duduk disofa
"Akhhhhh akhirnyaaaa"

Aku melihat kearah Aaron
Yang sedang tertidur pulas

Satu kata yang aku ucapkan
Tampan

Dengan memberanikan diri melihatnya lebih dekat
Pemandangan yang jarang sekali aku lihat pikirku

Lalu refleks aku mengusap wajahnya
Tiba-tiba badanku menegang ketika ia membuka matanya dan memandangku membuat jantungku berdetak lebih cepat

Deg

"Lo ngapain?"ucapnya masih memandangku

Aku terlihat seperti maling yang sedang tertangkap

Langsung ku singgirkan tanganku dari wajahnya
Memperbaikin posisi seperti semula

"E-h enggak itu,dimuka lo ada nyamuk,iyaaa nyamuk hehehe"
Aku berpura-pura menatap ke arah TV yang tidak ada siaran itu

Aaron masih setia menatapku lalu ia menarik tanganku secara tiba-tiba sehingga aku melihat kearahnya
"Caralyn"ucapnya dengan menatapku serius

Aku menelen ludah dengan kasar

Didalam hatiku selalu merutukin tingkah bodoh yang aku lakukan tadi

Wajahnya yang sangat dekat dan aku merasakan panas dingin sekarang karna berdekatan dengannya

Lalu ia melanjutkan kata-katanya tadi
"Lo ga suka sama gue kan?"Tanyanya meminta penjelasan

Tubuhku seketika menegang
Nafasku tercekat

Langsung aku berpura-pura biasa-biasa saja menanggapi hal seperti itu
"En-ngak lah,gila aja gue suka sama lo.lagian lo bukan tipe gue"elakku untuk menyakinkan nya

Dan dia percaya lalu tersenyum
"Good,jangan jatuh cinta sama gue karna gue terlalu brengsek buat lo"ia mengusap-ucap kepala ku dengan lembut

Hatiku tertohok mendengar penggungkapkannya secara terang-terangan
Ingin aku berkata lo ga brengsek gue udah jatuh cinta sama lo sebelum kita ketemu tapi nyali ku sangat kecil

Hatiku sekarang merasa seperti ditusuk-tusuk oleh pisau dan dikasih jeruk nipis
Perihhh

Perlahan air mataku turun dengan sendirinya mengalir dipipiku yang sekarang tampak basah

Langsung aku mengelap air mataku yang ada dipipiku untung saja mataku sudah dari tadi sembab jadi tidak ketahuan

Aaron melihat itu dia menarik daguku
"Lo nangis?"

"Eh enggak itu, masih kepikiran tadi gilaa oppa nam gil gue kasian banget diTOLAK sama ma jinjo"dengan menekankan kalimat ditolak

"Oohh udahlah namanya juga film jangan baper ah lebay lo"katanya lalu ia bangkit dari sofa dan mengambil jaket yang terletak tidak jauh dari situ

Aku mengkerutkan keningku
"Lo mau kemana?"tanyaku dengan wajah penasaran

Ia yang lagi memasang jaket lalu menoleh
"Gue mau malmingan ama nadya,berhubung gue udah nemenin lo seharian nonton drakor sekarang gue nemenin nadya"ia berjalan kearahku

Mendengar ucapannya membuatku semakin sakit tetapi masih bisa kutahan
"Ohhh pantesan dari tadi lihat hp senyam-senyum taunya mau janjian toh"ejekku

"Tau aja lo hehehe,lo ga malmingan?eh iya lo kan kaga punya gebetan"

Langsung ku lempar bantal tapi tidak kena sasaran
"Kata siapa? Sok tau lo!! Udah sana katanya mau malmingan"usirku

"Cih ceritanya ngusir nih?"usilnya

Dengan geram
Aku bangkit dari sofa dan mendorong tubuh Aaron sampai ke depan pintu dan ia pun memberontak
"Eh santai bro,ga usah pakek dorong-dorong dong"kesalnya

"Biar cepet! Lo kan mau malmingan sanaa entar princess kesayangan lo nunggu"

"Dari sini cepat kok nyampe nya jadi santai aja"

"Iya tapi lo ganggu waktu gue! Gue mau malmingan sama oppa-oppa gue dah lu sana-sana"usirku
Tanganku memberi kode untuk mengusirnya

Ia yang tampak kesal akhirnya menyerah dan memutuskan pergi dari sini sebelum ia pergi Aaron bersuara
"Jangan tidur terlalu malam gara-gara lo nonton drakor entar lo sakit"dan melanjutkan jalannya

Aku langsung menutup pintu apartement dan balik ke sofa

Aku memengang dadaku yang terasa sakit
"Kok sakit banget yaa rasanya,udahlah mending nonton drakor lagi"

Memutuskan untuk menonton drakor genre comedy agar tidak memikirkan Aaron yang sekarang sedang ngedate bersama kaknad

Mata fokus ke layar tv
Tetapi malah tidak fokus dan masih terbayang kata-kata Aaron tadi
"jangan jatuh cinta sama gue ya karna gue terlalu brengsek buat lo"

Butiran-butiran air mataku yang sudah menumpuk akhirnya jatuh dan membasahi pipiku
"Seumur hidup, ini drakor paling Aneh. ni film lucu tapi kok gue malah nangis sih"aku mengambil tisu sambil sesegukan

Dan malah tangisan ku bertambah kencang suara Tv didepanku kalah dengan suara tangisanku
"Okay oppa please lamar gue sekarang,gue udah ditolak secara halus sama Aaron"gumam ku didepan TV

Dan harapan untuk jadi pacarnya 0%, ia hanya mengucapkan kalimat itu tapi sakitnya melebihin apapun

————-

Please bantu vote and comment karna satu vote dari kalian sangat berharga thankyou

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Please bantu vote and comment karna satu vote dari kalian sangat berharga thankyou

WoundedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang