ONE

74 23 4
                                    

Kebenaran selalu menang, simbol perdamaian, dan sebagainya. Bagi Akaike Yui, yang notabenenya anak bungsu dari keluarga mafia paling terkenal didunia, kata-kata itu hanyalah omong kosong belaka.

Bukannya membesar-besarkan, tetapi bagi Yui, sangat mudah untuk melakukan kejahatan semaunya. Tentu saja mudah baginya, ia dibesarkan oleh keluarga penjahat yang paling terkenal didunia.

Yui dituntun untuk melakukan kejahatan sejak umur 5 tahun, usia di mana anak-anak pada umumnya bermain dengan bahagia. Namun, hal itu tidak berlaku untuk keluarga Akaike.

Kakaknya, Akaike Ryusuke, merekomendasikan agar Yui bersekolah di Furcifer Akademiya. Tentu saja Yui tidak menyetujui pendapat kakak tertuanya, namun ia tidak akan bisa dan tidak akan pernah membantah kata-kata kakaknya.

Walaupun Yui harus bersekolah dengan berat hati, tetapi di akademi itulah Yui menemukan jati dirinya sebagai seorang penjahat.

***

Yui mendengus kesal, ia berpikir kenapa juga ia harus bersekolah di Furcifer Akademiya? Toh, Yui sendiri sudah melakukan pembunuhan tidak tercatat sebanyak 500 jiwa dan pembunuhan tercatat sebanyak 500 jiwa.

Tetapi kakak keduanya, Akaike Hirotama, berkata kalau itu adalah pembunuhan paling kecil dalam sejarah Akaike. Yui hanya bisa tersenyum kecut dan menuruti perkataan mereka.

Yui pun berjalan keluar kamar menuju ruang makan, disana terdapat kedua kakaknya yang sudah siap dengan baju kerjanya. Yui tersenyum kecil kearah kedua kakaknya, lalu ia pun duduk di kursi yang kosong.

"Ohayou¹ Ani-sama, Onii-sama²"

"Ohayou Imotou³"

Yui memakan sarapan yang tersedia dimeja, ia memakan sarapannya dengan terburu-buru, bahkan ia tidak menoleh kearah kedua kakaknya yang sedang menatapnya sambil menyeringai.

"Yui-chan⁴ kamu lupa mengucir rambut indahmu"

Ryusuke berjalan kearah Yui lalu, ia pun mengepang rambut Yui sambil menyeringai kearah Hirotama yang sedang memutar bola matanya sambil mendengus kesal.

Selesai menata rambut Yui, Ryusuke berjalan kembali kearah kursinya. Yui meminum, minumannya dengan cepat lalu segera pergi dari ruang makan.

Yui dengan cepat berjalan keluar rumahnya sambil membawa tas, yang berisi peralatan membunuh. Ia pun masuk kedalam mobilnya, didalamnya sudah terdapat kedua kakaknya yang sedang menunggu Yui.

Yui terkejut dengan kehadiran kakaknya, namun ia tidak mempedulikannya dan dengan segera ia duduk di antara kedua kakaknya. Yui tidak berbicara sepatah kata pun selama perjalanan kesekolah berlangsung, sama halnya dengan kedua kakaknya, mereka hanya memperhatikan Yui yang sedang terdiam.

***

Sesampainya disekolah, Yui dengan segera turun dari mobil, tidak lupa ia pamit kepada kedua kakaknya yang sedang menyeringai.

"Baik-baik disana, kami akan mengawasimu, Yui-chan"

Yui hanya bisa mengiyakan perkataan dari Ryusuke, ia pun segera memasuki Furcifer Akademiya. Tatapan murid-murid baru mengarah kepada Yui, namun Yui memasukan tangannya kedalam saku bajunya dengan cuek.

"Akaike Yui? Anak bungsu dari keluarga mafia terkenal, hm?"

Yui tidak mempedulikan perkataan laki-laki bersurai brunette, ia terus berjalan masuk ke arah Academy. Namun, lelaki itu tidak menyerah, lelaki itu pun menepuk pundak Yui. Hal itu membuat Yui kesal lalu menoleh kearah lelaki itu.

"Apa!?"

"Woahhh, santai saja Akaike yang terhormat"

Tanpa basa-basi Yui mengengkat roknya lalu menendang kepala lelaki bersurai brunette itu, dan hal itu membuat perhatian murid-murid lain tertuju kearahnya.

"Hey, dia menendang Takumi!"

"Wah gila ya cewe itu!? Berani-beraninya menendang Takumi!"

Yui menyeringai, ia pun mengarahkan pandangannya kearah lelaki bersurai brunette yang terjatuh akibat tendangan Yui.

"Gila? Kau ini memangnya apaan? Kau sudah senior di Akademi ini tapi masih tidak tau definisi penjahat?"

Yui menoleh kearah perempuan itu lalu tertawa kecil sambil menyeringai, hal itu membuat orang yang melihatnya bergidik ngeri.

"Wah wah, sorry ya, aku baru mengingatmu Takumi Kanemoto. Orang yang kukalahkan waktu itu kan?"

Yui menyeringai, ia pun pergi meninggalkan Kanemoto yang masih terkulai di lantai.

"Yui! Aku tau tentangmu makanya---"

Yui terdiam lalu berlari kearah Kanemoto, Yui pun menendang kepala Kanemoto lalu menyeretnya ke ruang kepala sekolah.

***

"Jadi kenapa kau kesini Yui-chan?"

Kepala sekolah Furcifer Akademiya dengan codename Smertonosnyy, dan dengan nama asli Yahiro Shatov. Seorang blasteran Russia dan Jepang.

Seorang Akaike Yui tentu saja mudah mengenal para penjahat profesional yang sangat terkenal, bahkan Smertonosnyy sekalipun.

Sekarang ini Yui sedang berada di ruang kepala sekolah, dihadapan Yahiro. Yui terdiam, ia melempar Kanemoto kepada Yahiro. Yui menatap Yahiro dengan tatapan yang berkata 'siapa dia? Dan jelaskan!'

"Whoa whoa, Ok calm down miss Yui~"

"Ya, masa bodo lah"

"Singkatnya aja dia sepupu gue, dan dia ngefans sama lu"

"....."

Yahiro menatap Yui dengan penuh keyakinan, sedangkan Yui ternganga. Ia melihat kearah Kanemoto yang terkapar dilantai sambil menyeringai.

"Hah... Masa bodo lah, gak penting juga gue nanya, bye"

Yui berjalan meninggalkan Kanemoto dan Yahiro, yap memang benar, Yui adalah orang yang sangat cuek dengan sekitarnya. Maka dari itu ia tidak menyadari bahwa ia punya banyak sekali fans.

Kanemoto pun mengikuti Yui yang berjalan keluar ruangan kepala sekolah, Kanemoto pun menyentuh pundak Yui.

"Akaike Yui, Aku mengetahui rahasia keluargamu"

TBC.
♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨

¹ Dalam bahasa Jepang artinya selamat pagi
² Dalam bahasa Jepang artinya kakak laki-laki
³ Suffix yang digunakan oleh perempuan yang lebih muda, atau orang yang sudah dekat.

A/N:
Heyoo~
Ya sebenarnya gak ada yang mau diomongin sih y /slap
Intinya~ Vote + Comment
Kalau ada krisar silahkan bilang aja kalimatnya pedes juga gpp Chel akan menerimanya dengan bijaq /lebaylu

♨ChelKatsumi_

ANTAGONIST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang