Love ( HUNBAEK)

5.8K 252 7
                                    

Cinta,,
Apa aku pantas menerima itu darimu
Setelah apa yang ku lakukan padamu?

Jika aku dapat mengulang waktu
Aku tidak akan pernah menyakitimu

.
.
.
.
.
Hunbaek
.
.
.....

Buuuk...

"Awwwww..."
Rintih gadis mungil yang merasa nyeri pada punggungnya

"Bagaimana apa sakit heoh?"
Sulut namja tinggi berkulit putih
Dengan amarah yang menggebu
Dia mendekat ke arah gadis yang baru saja dia dorong.

"Yaak.. kau mau apa heooh...
Jangan mendekat atau akan aku laporkan ke guru bp"

Namja itu mendekat tanganya menyentuh wajah gadis itu,jarak di antara mereka begitu dekat,namja itu terus memojokanya ke tembok

"Tak ku sangka wajahmu begitu lembut ,jika kau berani macam macam aku tak segan untuk mencicipi ini"
Tunjuknya pada bibir tipis gadis itu,

Gadis itu hanya diam memperhatikan apa yang di lakukan namja di hadapanya,
Jujur jantungnya berdetak begitu cepat sa'at ini,dengan jarak sedekat ini kenapa dia begitu tampan batinya

"Kenapa diam heooh.. apa kau mulai terpesona dengan wajahku
heoh?"
dasar pengadu,,laporkan saja sana aku gak takut lagian sudah seharian ini aku di hukum dan itu semua gara gara kau"

"Oke.. akan aku laporkan semuanya dan kau akan menye...
Hmmmpptt

Gadis itu tidak melanjutkan perkata'anya karna mulutnya di bekap sehun dengan bibirnya.

Sehun melepaskan tautanya dengan tak rela, dia mengecup lagi bibir ranum itu sekali lagi.

"Kau.. tunjuk namja itu dengan mata yang tajam dengan alis yang terangkat..
Byun baekhyun,
Bukan aku yang akan menyesal tapi kau.

Senyum remeh terpatri di wajah namja itu,

Dasar namja menyebalkan, se'enaknya saja dia menciumku bahkan 2 kali..
lihat saja apa yang akan aku lakukan
Batin baekhyun.

Dan

Buuuk...

"Awwwwww...."
Teriak namja itu ,,tanganya terlepas dari mulut baekhyun dan replek langsung memegangi selengkanganya.

"Haa..haaa.. rasakan
Bagaimana rasanya heoooh
Apa sakit?"
Baekhyun tersenyum puas karna telah membuat namja di depanya meringis kesakitan.

"Kurang ajar
Awww... kau.. tunggu pembalasanku."

"Oke.. tuan oh aku tunggu"
Balas baekhyun sambil mengacungkan jari tengahnya.

Kemudian sehun pergi meninggalkan baekhyun sendiri,
Ya sehun adalah musuh baekhyun tepatnya 2 bulan ini

Baekhyun berjalan ke tempat duduknya di pojok dekat jendela.

Baekhyun menyandarkan kepalanya di atas bangku dengan kedua tangan sebagai alasnya..
Matanya terpejam dan sebutir air mata terlihat menetes di ujung matanya.

i love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang