Hari ini hari sabtu, malam minggu. Myungsoo dan Krystal berencana untuk pergi sekedar mengelilingi ibu kota menggunakan motor kesayangan Myungsoo.
Myungsoo juga sudah mempersiapkan diri untuk menyatakan perasaannya pada Krystal. Walaupun selama ini Myungsoo secara terang terangan menunjukan rasa sukanya, tapi dia memang belum pernah menyatakannya pada Krystal secara langsung.
Sekarang Myungsoo dan Krystal berada disalah satu restoran di daerah Kemang. Mereka pun menyantap makanan yang sudah berada di meja. Setelah selesai makan, Myungsoo memulai pembicaraan.
"Krys" panggil Myungsoo
"Hemm?" Jawab Krystal tanpa menatap Myungsoo karena sedang sibuk dengan handphonenya
"Gue mau ngomong serius." Ucap Myungsoo. Krystal pun menaruh Handphonenya dimeja dan melihat Myungsoo.
"Krys, gue gak mau ngomong panjang lebar. Karena gue bukan orang yang pinter ngomong. Oke? Sebenernya lo udah tau kan perasaan gue ke lo? Sekarang gue mau ngomong langsung ke lo. Gue suka sama lo, gue cinta sama lo. Lo mau jadi pacar gue?" Ucap Myungsoo menatap mata Krystal. Krystal membeku mendengar perkataan Myungsoo.
Ya Krystal memang sudah tau perasaan Myungsoo kepadanya. Dan mungkin Krystal juga sudah mempunyai perasaan yang sama dengan Myungsoo. Selama ini Krystal senang karena Myungsoo tidak pernah memintanya untuk jadi pacar Myungsoo. Karena Krystal berpikir Myungsoo adalah sahabatnya. Dan dia takut hubungannya dengan Myungsoo akan menjauh jika mereka berpacaran kemudian putus.
Tapi malam ini pikiran Krystal benar benar tidak karuan. Hal yang ditakuti Krystal akhirnya terjadi. Myungsoo memintanya untuk menjadi pacarnya. Dia bingung harus berkata apa.
"Myung..." Ucap Krystal pelan
Suara Krystal membuat Myungsoo merasa deg-degan. Dia belum siap jikalau Krystal menolaknya.
"Krys, kalo lo belum bisa jawab gapapa kok. Gue bakal kasih lo waktu buat mikirin apa yang tadi gue omongin." Ucap Myungsoo begitu saja karena sebenarnya dia yang gugup.
Krystal mengangguk.
"Pulang yuk" kata Krystal
Myungsoo mengantar Krystal pulang. Sepanjang perjalanan tidak ada yang berbicara. Hening. Hanya ada suara kendaraan lainnya.
Sesampainya di depan rumah, Krystal turun dari motor dan Myungsoo siap untuk kembali mengendarai motornya. Tetapi suara Krystal menahannya
"Myung" Panggil Krystal. Myungsoo membuka helmnya.
"Soal yang tadi lo omongin."
"Kayanya gue gak bisa jadi pacar lo. Kita ini sahabatan Myung. Gue gak mau persahabatan kita jadi ancur nantinya kalo kita pacaran dan kemudian putus. Oke gue akuin gue juga suka sama lo, gue juga cinta sama lo. Tapi lo pasti ngerti maksud gue kan?" Ucap Krystal"Gue gak ngerti Krys. Kalo kita sama sama suka, kenapa lo gak bisa jadi pacar gue? Persetan dengan sahabatan. Sekarang, gue cinta sama lo dan lo juga cinta sama gue. Kenapa kita gak bisa pacaran? Hubungan kita bakal hancur kalo putus? Hah! Krys, yang sekarang ya sekarang. Urusan putus atau hancurnya itu urusan nanti biarlah menjadi rahasia dulu.. kenapa lo harus berpikir jauh, kalo sekarang kita bisa bahagia?!" Ucap Myungsoo marah karena mendengar alasan Krystal menolaknya.
"Myung, tapi gue gak bisa. Maaf. Gue lebih takut kehilangan sahabat kaya lo." Ucap Krystal dengan suara bergetar "udah malem. Gue masuk duluan. Hati hati dijalan" lanjutnya kemudian masuk kedalam rumah meninggalkan Myungsoo
Myungsoo menghela nafas kasar, kemudian langsung pergi dari rumah Krystal.
***
Dua Jam kemudian
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Instagram (Kyuhyun Yoona & Friends)
Подростковая литератураGue bikin cerita gini sebenernya buat nyenengin hati gue sih hahahah karena sekarang susah banget baca ff KYUNA, ya gak sih? Jadi buat kalian pencinta KYUNA alias Musketeers, aku ngerti kok perasaan kamu kamuuuu~ Soooo Gue persembahin ini buat kalia...