Meet : Baekhyun - Jalan yang Panjang

60 8 4
                                    

Jalannya panjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jalannya panjang

Hingga tidak terlihat ujungnya

Aku berharap tidak akan hilang

Tenggelam dalam bayangnya

Karena kadang terlihat senja pada ujung jalan yang panjang

Kadang juga hanya keheningan yang menyelimutinya

  🍑   
12 Maret 2018

***

Baekhyun terdiam di tempatnya berdiri. Orang-orang berlalu-lalang, ada yang berjalan dengan terburu-buru, ada yang berjalan sibuk dengan ponsel ditangan, ada yang berjalan dengan bersendau gurau bersama teman-temannya, dan ada juga yang terdiam seperti yang tengah Baekhyun lakukan saat ini.

Baekhyun sudah terdiam di pinggir trotoar selama sepuluh menit lebih, kedua kakinya kadang ingin melangkah bersama para pejalan kaki yang lainnya meskipun hatinya sangat berat untuk meninggalkan tempatnya.

Kedua matanya senang mengamati lalu lalang orang-orang pagi ini, mengamati berbagai macam ekspresi. Kedua telinganya juga masih senang mendengar suara alarm yang berasal dari lampu penyeberangan juga masih senang mendengar riuhnya pagi ini.

Baekhyun benci dengan sepi. Karena sepi selalu bisa membuatnya merasa sangat tidak berguna. 

Setiap pagi jika Baekhyun punya waktu, maka dia selalu menyempatkan diri untuk berdiri dalam diam, menatap ramai, ramai yang ingin dia ciptakan sendiri sehingga dia tidak merasakan sepi. Namun meskipun ditempatnya berdiri saat ini sangat lah ramai, Baekhyun -dia masih merasakan sepi.

Baekhyun menghembuskan napasnya lagi, tidak ada beban, tapi ada perasaan perih seperti ada sebuah luka yang belum kering didalam dirinya.

Baekhyun menatap jalan panjang didepannya, meskipun ramai oleh lalu lalang orang-orang, Baekhyun seperti bisa melihat betapa panjangnya jalan ini seakan tidak berujung.

Berujung. Kata itu mengingatkan dirinya kepada hidupnya sendiri. Hidup dijalan yang panjang ini sebagai Byun Baekhyun selama dua puluh enam tahun. Tidak ada yang tahu, dulu Baekhyun adalah anak perempuan cengeng yang selalu menangis dalam diam ketika ditinggal sendiri didalam rumah.

Hidupnya terlihat sempurna diluar. Berasal dari keluarga terpandang, hidup berkecukupan serta mendapat cinta dan kasih sayang dari kedua orang tuanya.

Namun tidak ada yang tahu hidupnya yang sebenarnya.

Semua itu hanya topeng yang dipakai kedua orang tuanya yang ingin menunjukkan betapa bahagianya keluarga mereka didepan umum.

Ayahnya meneruskan usaha kakek yang bergerak dibidang alat-alat kesehatan. Ibunya adalah perempuan sosialita dengan bisnis butik yang memiliki hampir sepuluh toko yang tersebar dikawasan elite.

Second ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang