Aku tak tau
Aku bingung rasanya
Bila pahitnya kutelan
Akan kumuntahkan lagi karena aku tak kuasa
Bila kecutnya yang kukunyah
Jelas !
Akan kukeluarkan bertubi-tubi
Aku sedang marah
Aku sedang berkecamuk
Berdiri di antara marah dan kecewa
Memandang keduanya dengan mata yang memerah, tapi sayu
Mengapa setelah kamu pergi
Kamu kembali dengan membawa cinta
Yang katamu akan membahagiakanku ?
Tapi nyatanya tidak !
Aku sudah terlalu sakit dengan jutaan detik aku menantimu
Terlalu cemas dan kecewa kala merasakan keberadaanmu yang biasa saja tanpaku
Sedangkan aku di sini lelah
Menerimamu yang tak kunjung kembali
Tapi saat kamu kembali, sekarang
Aku terlanjur membencimu
Dengan segala alasan yang ada di kepalaku
Yang takkan kau mengerti maknanya
Aku sudah berdiri lama, aku pegal, lelah. Aku duduk.
Kau duduk di sana, lama, nyaman, tak tau bagaimana aku. Setelah kau lihat aku kelelahan, kau datang.
Maaf sudah kutemukan tempat bersandar yang lebih nyaman.
Kamu terlambat.
Kebumen, 18 Maret 2018
rdutami_
KAMU SEDANG MEMBACA
HANYA UNTUK KAMU
PoetryS E L E S A I #388 - Poetry Peserta Wattys 2018~ Sejenis curhatan yang diperuntukkan untuk makhluk yang kurang peka, dari makhluk yang terlalu baper. . . . . Teruntuk kamu, aku harap setelah kamu membaca tulisanku ini, kamu mengerti betapa aku padam...
