Aku tak suka begini !
Apa kamu tau ?
Bulir-bulir bening tak hentinya mengalir.
Karena kamu, aku terpaksa.
Aku terpaksa melupakanmu.
Walaupun semakin aku melupakan, semakin aku mengingatmu.
Kamu adalah tokoh utama pada tiap-tiap cerita penantianku.
Cerita penantian yang tak kunjung usai.
Sampai guratan penanya luntur terbawa waktu.
Sebegitu lamanyakah penantian ini ?
Jika begitu lamanya, bagaimana aku bisa melupakanmu dengan secepat aku jatuh cinta kepadamu ?
Sejenak baumu menguar.
Menggelitikiku, memaksaku untuk mengingatmu lagi.
Sebenarnya aku tak bisa lupakanmu sekarang.
Tapi, demi kamu, akan aku lakukan !Kebumen, 10 Februari 2018
rdutami_
KAMU SEDANG MEMBACA
HANYA UNTUK KAMU
PoetryS E L E S A I #388 - Poetry Peserta Wattys 2018~ Sejenis curhatan yang diperuntukkan untuk makhluk yang kurang peka, dari makhluk yang terlalu baper. . . . . Teruntuk kamu, aku harap setelah kamu membaca tulisanku ini, kamu mengerti betapa aku padam...