再び恋に落ちる - 1

4.4K 279 14
                                    

Satu hal yang dirasakan oleh Haruno Sakura saat bertemu mantan adalah MARAH dan BENCI. Tapi mau apalagi coba kalau masih rindu. Ck, tidak ada yang lebih menyedihkan daripada itu. 

"Move on, ayo move on Sakura" gerutunya sebal menatap sepasang kekasih yang duduk beberapa tidak jauh didepannya. Ya, saat ini mereka ada di kampus. Lebih tepatnya ada di dalam sebuah Aula. Dimana mereka sedang menghadiri sebuah acara yang namanya PENYULUHAN. Isinya sih tentang narkoba. Ya tahu sendirilah, banyak sekali orang yang sudah terjerat pada benda haram tersebut. Apalagi dikalangan artis. Di depan sana, tepatnya di sebuh Monitor yang terlihat besar yang terletak diatas podium. Ck itu proyektor! Ya itu. Disana ada penjelasan mengenai dampak-dampak negatif dari Narkoba.

Dan meskipun didepan sana ada beberapa orang yang berseragam polisi menerangkan ini itu dan tentang banyak hal, tetap saja Haruno Sakura tidak bisa fokus dengan hal itu. Yang ia fokuskan adalah tentang sikap sepasang suami istri yang duduk tidak jauh darinya yang kini sedang bermesraan. Tidak masalah kalau itu adalah orang lain. Tapi salah satu dari mereka itu mantannya loh. Tegaskan sekali lagi. MAN-TAN. Shimura Sai dan Yamanaka Ino.  Dan Sai itu adalah mantan dari Haruno Sakura.

"Dasar mesum!" decaknya saat melihat tangan Sai menggerayai paha bagian dalam Ino. Ia melihatnya, bahkan dengan sangat jelas. Jaraknya itu hanya satu kursi. Dan itu didepan kursi yang diduduki Sakura. Bayangkan saja sendiri. Sakura itu duduk dikursi paling pojok yang ada paling belakang. Yang lain sih bisa fokus kearah polisi-polisi yang berbicara bla bla bla dan bla bla bla. Tapi ia tidak bisa. Kenapa matanya itu juga tidak bisa ia alihkan dari mereka berdua yang sedang ehem-ehem.

Sakura berusaha mati-matian menahan sesuatu yang membuatnya entahlah, tanyakan sendiri padanya. Ambil napas lalu buang. Ambil napas lalu buang. Begitu seterusnya.

"Ehem" suapa pria berdehem. Tepatnya disamping kursi Sakura. Pria berkaca mata tebal yang bolong. Itu loh yang tidak ada kacanya. Kalau tanganmu mau nyolok pasti langsung kena tuh kematanya. Pria berambut emo bermata onyx. Pria yang paling pintar sekampus. Sekaligus pria paling populer. Populer dsini dalam arti cupunya dan paling pendiam. Haha.. Ups!!

Sakura akhirnya menoleh "apa?" ucapnya ketus pada Sasuke.

"Sakura-san sudah basah" pernyataan itu keluar begitu saja dari mulut Sasuke.

Sakura tersentak, ternyata tangan kiri Sasuke sudah memasuki kedalam rok-nya. Tangan itu bahkan sudah bergerak seolah-olah mengelus  sesuatu. Sontak saja tindakan itu hampir membuat Sakura kehilangan kewarasannya. Sakura menggigit bibir bawahnya dengan gemetar. Ia pejamkan kedua matanya karena menikmati kenikmatan yang diberikan Sasuke padanya.

"Sashuu.." desahnya seperti sebuah bisikan. Ia berusaha untuk tidak berteriak dengan erangan yang bisa didengar orang lain.

Sasuke semakin menekan jari-jarinya ke arah Vagina Sakura yang masih berlapiskan celana dalam. Reflek Sakura merapatkan kedua pahanya hingga menjepit tangan Sasuke.

"jangan banyak bergerak Sakura-san! Nanti bisa ketahuan" beritahunya dengan suara pelan. Sasuke begitu merasa senang karena bisa menjadi satu-satunya pria yang bisa menyentuhnya. Menyentuh Haruno Sakura. Ada sebersit rasa menyesal, karena baru-baru ini ia beru mengetahui kalau dirinya adalah cinta pertama dari gadis berhelai merah muda tersebut. Seandainya... Akh jangan berandai-andai. Sudah terlambat.

Sakura juga tak tinggal diam, ia meraih resleting celana Sasuke, lalu ia meraih kejantanan Sasuke yang sudah mengeras. Ia menyentuh dan mengelusnya, sesekali ia menyentuh pucuk dari kejantanannya. Sasuke hampir mengerang tapi menahannya.

"Aku tidak bisa menahannya. Ayo kita ketoilet" ajak Sakura. Dan tanpa basa basih lagi Sasuke menggandeng tangan Sakura beranjak dari sana setelah merapikan pakaian bawah mereka.

Futatabi KoiniochiruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang