Setelah masuk aira membaringkan tubuhnya dikamar,sambil menatap langit langit kamarnya.aira terus kefikiran cowok yang tadi mengaku sebagai Rizal yang mengantarnya pulang.padahal sebelumnya aira tidak pernah kenal dengan cowok itu.pernah sekali.ingat sekali.ia dengar dari anak anak sekolahnya yang selalu membicarakan Rey maupun kawannya.kira kira yang di dengar aira seperti ini
"Kak Rey ganteng banget."
"Aduuuhhh meskipun kayak ratu elsa tapi gue tetep suka."
"Bla bla bla.."
Aira terus berfikir kenapa Rey memaksa mengantarnya pulang?kenapa?kenapa?dan masih banyak lagi pertanyaan di dalam otak aira.sampe akhirnya dia sadar telah memikirkan cowok rese itu
"Ckk.kenapa juga gue harus mikirin tuh cowok,unfaedah banget lagian gue gak mau berurusan sama dia." batinnya
Tak lama kemudian terdengar bunyi dari ponsel aira.ternyata notif dari grup chat bersama sahabatnya
CecanJones_
OliviaD_arsya:
Raa;((Raa suer dehh kenapa lo bisa dianterin sama kak rey;((
Duhhh raa gue kepo anjirrr
_ArnanDeandr:
Iya raa ihh kok lo bisa dianter sama doi terus gue nggaa;((ih lo menang banyakk sumpeh raa;((Raa ihhh muncul dong;(
Raa jan sosibuk dehh
AIRA ZAVINKA!!!
_NylaEy:
Berisik banget lo berdua!lagian ngapain sih kepo banget jadi orangUdah raa gausah didengerin mereka
Biarin ajaa hobi ko kepo ishh
_AiraZvnk:
Apaan ihh kalian nyebelin.lagian ogah banget gue sebenernya kalo bukan dipaksa
Hhe iya nay iyaa gabakal didenger kok unfaedah lagian;'))uuuuu nayla trdabess dehhh makin cayang;))OliviaD_arsya:
Ish kok lo nyebelin sih raa gak mau tau pokonya besok harus cerita titik!iya gak De?_ArnanDeandr:
Hooh betull liv.raa pokonya harus yaaa yaaa;))_AiraZvnk:
Hhhh iya iyaa gimana entar ajalahhh lagian gue males banget ngomongin tuh cowoo bikin gue emosi jiwa ajaa_NylaEy:
Wahai oliv dan dean udah dehh gausah kepo lagian iranya males ngomongin kak rey kan.mending kita tunggu kabar baiknya aja yeee;'))Aira mendengus kasar karena chat dari sahabatnya malah bikin emosi mengingatkan tentang cowok itu.akhirnya aira memilih untuk tidak membalasnya lagi.
Tiba tiba ada yang mengetuk pintu kamarnya "raa ibu boleh masuk?."
Ternyata yang mengetuk pintunya adalah Rina.ibunya. "iya bu masuk aja gak dikunci kok."
"Kamu kok masih tiduran aja sih,cepetan makan udah ditunggu tuh sama ayah dan abang."
"Hhee maaf bu.ira keasikan baringan jadi lupa deh."sambil nyengir kuda."
"Yaudah cepetan bangunn nanti nyusul yaa."
"Iya bu."
Yaa ibu aira bernama Rinastya wijaya.memang mempunyai butik sendiri hasil kerja kerasnya sewaktu kuliah dulu.
dan ayah aira bernama Randi wijaya adalah seorang pengusaha property dibidang perhotelan pemilik wijaya'corp.
Aira juga mempunyai abang yang dua tahun lebih tua darinya yaitu Raidan Raka wijaya.dia sekarang tengah kuliah dijurusan managemen bisnis semester 3.
Back to the topik.setelah itu aira turun untuk makan.mereka makan dengan hening tidak ada yang berbicara.selesai makan aira berniat ke kamar lagi tapi abangnya tiba tiba manggil
"Dek,lo kenapa kok kayaknya lagi kesel gitu sih mukanya?jangan bilang gara gara cowok wkwks."
"Apasih bang sotau banget jadi orang.udah ahh gue mau ke kamar ngomong sama lo mah nguras emosi.byee."
Sesampainya aira dikamar ia langsung cuci muka abis itu tidur biar gak kefikiran cowok rese itu lagi.tetapi baru saja ingin memejamkan matanya tiba tiba ponselnya berbunyi menandakan ada notif pesan.dengan terpaksa aira meraih ponselnya dan melihat siapa yang ganggu waktu tidurnya.
Rizal_rynd:
Tes!Aira melihat nama si pengirim dengan mengernyitkan dahinya "siapa sih gak kenal juga,lagian rizal siapa lagii ishh ganggu banget." batinnya.
_AiraXvnk:
Siapa?
Rizal_rynd:
Lupa?ckkAira tidak membalas pesan itu lagi karena menurutnya tidak penting akhirnya aira menutup aplikasi tersebut dan memutuskan untuk tidur.
Next?
Kasih saraaann akunya masih pemula jadi masih perlu dikasih tau ini itunya.
Regards
Ata
KAMU SEDANG MEMBACA
A I R A [HIATUS]
Teen Fiction[Slow update] Cerita klise tentang dua remaja lawan jenis yang memang berusaha ingin bersatu namun ada banyak tantangan masalalu yang terus datang bertubi tubi seolah semesta sedang mempermainkan mereka. Ikuti kisah mereka akankah bisa bersatu atau...