Broken Word [On Going]

Forty four

Hingga kini aku masih belum mengerti, mengapa dengan begitu mudahnya hatiku jatuh kepadamu. Memberikan seluruh rasa hanya padamu, percaya bahwa duniaku akan indah ketika bersamamu.

Namun dengan mudahnya pula, kini dirimu pergi. Hilangkan rasa itu, menghancurkan seluruh kepercayaanku. Dan untuk menoleh ke arahku pun kamu enggan.

Lantas apa yang salah dengan rasa ini? Apa yang salah dengan diriku? Apa yang salah dengan dirimu? Dan apa yang terjadi dengan takdir selanjutnya? Mengapa sang takdir mempermainkan segalanya?

Jika seandainya rasa itu tak pernah benar adanya, mengapa waktu itu kau ucapkan kata-kata termanis? Berjanji untuk selalu ada menemani?

Hingga hatiku benar-benar berharap banyak padamu, percaya akan bualan manismu itu.

Dan satu hal yang membuatku tak mengerti, kenapa kamu pergi disaat hatiku benar-benar memilihmu.