Soonyoung & Jihoon's 11 Siblings

Soon & Hoon : I'm Sorry, I Love U

CAST :
- Lee Jihoon (GS!)
- Kwon Soonyoung
- 11 Bersaudara Lee a.k.a SVT members 💜

****

[WARNING : there is some harsh word & mature content in this chapter, i hope everyone can understand with it. xo]

****

Sudah hampir 2 bulan semenjak kejadian "mabuk" di apartement Soonyoung.

Hubungan Soonyoung dan Jihoon pun belum ada tanda-tanda membaik. Wonwoo adalah orang yang menjadi perantara diantara keduanya. Ibaratnya, Wonwoo adalah seorang tukang pos pribadi dari Soonyoung dan Jihoon.

Kejadian itu sudah di dengar oleh Papa-Mama Kwon dan Papa-Mama Lee. Soonyoung yang menceritakan sendiri kepada mereka ditemani oleh Wonwoo dua hari setelah kejadian tersebut.

Reaksi Papa Kwon setelah mendengar penuturan dari anak semata wayangnya adalah menampar Soonyoung kemudian meminta maaf kepada Papa Lee dari hati yang terdalam. Papa Kwon merasa sangat malu dengan kelakuan anaknya, bahkan mengusulkan untuk membatalkan pernikahan ini. Papa Kwon merasa, Jihoon akan sangat trauma kepada Soonyoung karena tindakannya malam itu.

Namun dengan bijak, Papa Lee berkata agar tetap melangsungkan pernikahan keduanya. Menurutnya, jika pernikahan keduanya batal hanya karena Soonyoung yang lari dari kelakuan yang telah ia perbuat, akan semakin membuat Jihoon sakit hati karena tindakan tidak bertanggung jawab dari Soonyoung.

Dan menurut Papa Lee, Soonyoung yang mendapat perang dingin dari Jihoon saja, sudah cukup menjadi hukuman yang sangat jera untuk Soonyoung.

Sekaligus tamparan hangat dari Papa Kwon, itu sudah lebih dari cukup.

Kakak-kakak Jihoon sudah mendengarnya dari Jun dan Mingyu yang bercerita kepada mereka. Juga Wonwoo yang menemani Soonyoung untuk menceritakan secara langsung kepada mereka.

Seungcheol adalah orang yang paling marah karena tindakan bodoh Soonyoung, apalagi ia mendengar kesaksian dari Chan yang mengetahui tragedi malam itu. Seungcheol sudah hampir menghajar habis Soonyoung jika Jun dan Mingyu tidak menahannya.

"Setidaknya kau harus bersyukur Soonyoung! Walau aku marah, aku tidak akan mencabut restuku kepadamu. Seorang pria tidak mungkin menjilat ludah sendiri" ujar Seungcheol malam itu ketika para kakak plus Soonyoung dan Mingyu berkumpul di apartement Jun.

Dan setelah malam kejadian Seungcheol yang hampir menghajar Soonyoung, para kakak dan Soonyoung sering bertemu di apartement Jun setidaknya untuk mengetahui bagimana kabar Jihoon. Mingyu hanya terkadang saja ikut bergabung, entah mengapa ia merasa sedikit bersalah dengan Soonyoung dan tidak enak dengannya.

Seperti saat ini, ada Jisoo, Jun, Wonwoo yang kebetulan bisa pulang cepat dari rumah sakit juga Mingyu yang baru pulang kuliah sedang berkumpul dengan Soonyoung di apartement Jun.

"Apakah Jihoon masih suka terbangun di tengah malam, Nonu-ya?" Jisoo bertanya kepada Wonwoo yang secara pribadi diminta Jihoon untuk tinggal bersamanya sementara setelah kejadian itu.

"tidak separah yang kemarin, hyung. Dia masih suka mengigau memanggil nama Soonyoung namun tidak berteriak dan berkeringat dingin seperti sebulan yang lalu"

Jisoo mengangguk. Bisa dibilang, setelah kejadian itu Jihoon mengalami tidur yang kurang nyenyak. Mengigau, berteriak, berkeringat dingin dan efek kecil trauma yang ia dapat karena Soonyoung. Apalagi ini adalah kedua kalinya Jihoon hampir diperkosa oleh Soonyoung.

Dan selama ini apabila Jihoon mendapatkan gangguan kecil ketika ia tidur, Wonwoo akan naik keatas ranjang Jihoon dan mendekapnya hingga pagi. Pelukan Wonwoo selalu menjadi obat terbaik Jihoon dikala ia mendapat mimpi buruk.