Waduuuh gimana kalo mereka tau gue nginep di rumahnya Leon, bisa barabeee nih, batin Aurell.
.
.
.
.
.
"Gue,,,,, gue mau beli bakso, ah ya benar, gue mau beli bakso"
Kata Aurell terbata-bata.
"Hah bakso? "
"Iya, maklum di London gue nggak pernah makan bakso, jadi gue pengen banget"
"Lo bisa beli besok pagi"
Jawab Chandra cepat.
"Tap,,,,, pi gue udah janji sama orang-orang rumah, gue nggak mau ingkarin janji yang udah gue buat" Ucapku sedikit kasar.
"Lo keras kepala banget"
Ucap Chandra.
"Hehe"
Srkkk.
Aku keluar dari mobil Chandra saat kami tiba di persimpangan dekat sekolah.
"Aurell" Panggil Chandra.
Aku kemudian berbalik, terlihat Chandra yang berlari kearahku, ia menggenggam tanganku, memberiku sebuah benda kecil yaitu Hp.
Chandra, itulah yang tertulis di Hp kecil berwarna hitam tersebut.
"Bawa Hp gue"
"Kenapa? "
"Kalo terjadi sesuatu, telepon gue! "
"Hah? "
"Udah,,,, besok pagi lo balikin"
"Ah, makasih"
"Oke gue cabut"
"Iya"
***
Aku berjalan melewati bahu jalan. Kuambil Hp kecil berwarna hitam yang bertuliskan nama Leon di tasku.
73 panggilan tak terjawab
8 pesan baru
Leon Ganteng
Udik lo di mana?
Eh angkat teleponnya!!!
Udik, lo udah pulang?
Lo dimana sih?
Sumpah, jangan main-main lo dimana?
Aurell, lo nggak diculikkan???
Kenapa telepon gue nggak diangkat?
Ampuuun ini udah magrib_- pulang!!!
Anda
Iya bawell,,, gue pulang!
Aisssh, ngapain tu anak simpen kontaknya pake nama 'Leon Ganteng'. Alay banget.
Dut... Dut... Dut.
Leon kembali menelepon.
"Hallo"
"Aurell!!! " Teriak Leon dari seberang. Spontan aku menjauhkan telingaku dari Hp itu.
Beberapa detik aku berhenti berjalan, kulihat seorang pria yang menggunakan jaket berdiri di samping mobil yang tak asing bagiku, sepertinya ia kedinginan. Tunggu,,,, itu Leon. Leon berdiri di sebrang jalan sambil memegang Hp-nya.
Dia melihat ke arahku, kemudian berlari mendekat. Secepat angin,,,, mungkin lebih cepat,,,, dia bagai kilatan, ia mendekat kemudian memelukku.
Kurasakan air matanya menetes.
"Lo nangis? "
"Enak aja!!! "
"Ngaku? "
"Nggak!!!, lo darimana aja, kenapa nggak angkat telepon gue, apa gunanya gue kasih lo Hp itu kalo lo nggak manfaatin"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Bad Guest
Teen Fiction[Revisi Setelah Tamat] Semenjak kedatangan seorang tamu tak terduga, hidup Leon berubah, hidupnya jadi lebih berwarna dan penuh tantangan. Leon bersama si tamu melewati berbagai kisah kasih, dari percintaan, persahabatan dan misteri, bersama-sama me...
