Bersiul~

248 10 1
                                    

Pada suatu malam di kota yang penuh dengan gedung gedung menjulang tinggi , dan suara kendaraan berklakson menambahkan susana ramai dikota itu, padahal jamrum panjang dan pendek pada jam sudah menunjukan arah jam 12 ,terlihat seorang pemuda laki laki berkulit coklat rambut cepak mengenakan jaket kulit berwarna hitam tengah bersiul.

"Dah jam 12 malam gini," gumam laki laki menggunakan topi itu bernama Hendra. "Kalo kata orang orang jaman dulu bersiul di malam selarut ini kata nya pamali, bisa ngundang hantu." Hendra bergumam lagi sambil bersiul. "Tapi, jaman modern gini, siapa yang percaya sama kek gituan, ah masa bodo!" gumam Hendra lagi

Saat Hendra sedang bersiul siul , Hendra melihat seorang wanita di depannya namun dengan jarak yang jauh. Wanita yang berada jauh di depannya itu menggunakan baju berlengan pendek berwarna putih dan rok mini berwarna hitam dengan rambut hitam panjang sepundak .

"Wehh, ada cewe malam malam gini, tapi kek nya dia kunti deh." Hendra bergumam . "Yee,, masak kunti ,rambutnya sepundak?baju nya lengen pendek sama pake rok?"

"Gamungkin!"

"Godain ah,,,"

Hendra langsung menghampiri gadis yang ia lihat itu.

"Eh eneng,, sendirian aja neng." Hendra mulai merayu si gadis berambut sepundak disamping kirinya itu. "Iya bang, habis pulang kerja." Jawab gadis disamping Hendra itu dengan nada suara lirih. "Oo,, eh neng, abang temenin pulang ya?" Tawar Hendra kepada gadis itu. "Boleh bang, ni saya juga lagi sendirian aja kok. " Ujar gadis itu kepada Hendra. "Ngomong omong nama eneng siapa?" Tanya Hendra sambil merangkul gadis itu. "Nama saya Sherly bang," Gadis itu memberi tahu namanya.

"Nama yang bagus."

"Makasih bang."

"Eh Sherly, gabaik atuh kalo cewe poninya nutupin muka." Ujar Hendra kepada Sherly sambil menyingkirkan poni rambut Sherly dari wajahnya , agar wajah Sherly terlihat.

Sherly pun menoleh kewajah Hendra setelah Hendra menyingkirkan poni rambutnya dari wajahnya.

Betapa terkejutnya Hendra setelah melihat wajah Sherly gadis yang ia rangkul itu.Mata Hendra melotot seakan tak percaya apa yang ia lihat dihadapan nya kini.

"Gimana bang wajah Sherly?" Tanya gadis itu kepada Hendra yang masih melotot kaget melihat rupa nya. Hendra sangat ketakutan kini. Wajah Sherly satu bola mata sebelah kanan hilang, mulutnya mengeluarkan darah , disusul dengan hidungnya yang juga mengeluarkan darah, dan pipinya banyak goresan goresan lebar. Wajah Sherly sangat tak layak untuk dilihat.

Tanpa berkata kata, Hendra langsung lari terbirit birit ketakutan dan berteriak. "Aaaaaaaa Setan!!!!!!! Eh, "

"Hihihihi ,," Sherly tertawa kecil melihat Hendra yang berlari terbirit birit setelah melihat wajahnya. " tak lama kemudian Sherly langsung hilang.


👹👹👹

Horor dan Horor 👹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang