Typo mohon di maafkan
Esok harinya.
Seulgi sama sekali tidak menyapa irene.
Sesekali seulgi melirik kearah irene tapi ia langsung memalingkan wajahnya.
"Hehhh..."helah irene
Yerin yang tadinya sedang mesra-mesraan dengan sinb lansung melirik irene
"Kenapa lagi?,belum baikkan?"tanya yerin
Irene hanya menggeleng
"Seulgi juga...,biasanya pasti udah ngebujuk elo"ucap yerin
"Seulginya sengaja jauhin ka irene"ucap sinb sambil memainkan ponselnya
Yerin melihat kearah sinb lalu menatapnyanya bingung
"Kenapa?"tanya yerin
"Katanya dia,mungkin ka irene butuh waktu sendiri"ucap sinb
"Bego"ucap irene
"Ko dia bisa mikir gitu?"tanya yerin
"Gatau kak...,gue ga tanya"ucap sinb
"Begolo"kesal yerin
"Ko gue yang bego"ucap sinb
"Becanda doang ko bebb"ucap yerin sambil memukul kepala sinb
Dari tadi itu,seulgi beneran ga ada membuka pembicaraan dengan irene.
Malahan ia makin dekat sama cewe lain.
Irene pasti keselkan
Apalagi sama yang namanya nayeon.
Dari tadi meluk lengannya seulgi...
Seulginya nerima-nerima aja lagiii
Sampaii....
Irene sudah sampai pada puncaknya.
Saat seulgi sedang asik-asiknya menyeruput mi yang dibelinya,nayeon tiba-tiba mengecup pipi seulgi.
Seulgi langsung mematung
"Lo gila ya yeon?"ucap seulgi sambil memegang pipinya
"Gitu doang marah"ucap nayeon sambil senyum
"Gue ga suka"ucap seulgi
"Yaudah,balik sama kak irenelo aja sana"ucap nayeon dingin
Mungkin karena masih emosi karena dicium tadi,seulgi malah mengeluarkan kata-kata tajamnya lagi
"Yang satu kelewat posesif,pacaran aja belum,yang satu sok penting...ga usah kepedean kenapa sih,cape gue "ucap seulgi
Irene yang tadinya sedang duduk dengan yerin,sinb dan temen-temennya irene langsung berdiri dan membanting meja.
Yap...dari tadi irene itu merhatiin nayeon dan seulgi
Seketika semua memandang irene termaksuk seulgi dan nayeon.
Dan baru kali inilah...
Irene berani berkata seperti ini secara langsung di depan banyak orang
"Gue tau gue posesif"mulai irene dengan pelan sambil menujukan pandangannya pada seulgi yang sekarang terdiam memandang irene
"Gue tau gue ga ada penting-pentingnya di hiduplo"
"Lo pasti capekan nanggepin gue"
"Lain kali,ga usah janji-janji kalau ga bisa nepatin"
Sejenak irene menarik nafasnya lalu menatap seulgi dalam...
Seulgi dapat melihat,betapa sulitnya irene mengeluarkan kata-kata selanjutnya.
"Gue ga bakal ganggulo lagi ko"
"Jadi kalau mau nyari yang lain..."
"Silahkan aja...,gausah dipaksain"
"Ini terakhir"
"Brengsek lo"tutup irene lalu mengalihkan pandangannya pada yerin yang sudah merentangkan tangannya untuk memeluk irene
Benar saja...
Setelah itu,irene langsung masuk kepelukan yerin lalu langsung pergi dari kantin diikuti sinb dkk.
Sedangkan seulgi...
Ia masih mematung.
'Brengsek banget gue anj*nggg'batin seulgi
Nayeon yang melihat itu langsung tersenyum dalam hati.
