@Dua

33 8 2
                                    

"Lo anak baru , gak usah sok cantik deh lo !," Bentak Citra, kelas 12 IPS 3

"Kak salah aku apa sih? Perasaan aku gak ada ganggu kakak deh ," kata Vera tanpa sedikit pun rasa takut.

"Salah lo? Buanyak banget. Dengerin baik baik " Citra menjeda sebentar ucapannya.

"Pertama , lo udah berani jawab omongan gue . Kedua lo udah ngerebut my honey  bunny sweety gue. Jangan ngelak lo . Tadi pagi lo berangkat bareng dia kan ,gk usah ngeles deh lo. Sampai lo berani deketin Diki , awas aja lu " ancam Citra.

Vera hanya terdiam dan mencoba mencermati semua yang di ucapkan oleh Citra.

"Honey bunny sweety? Diki? Siapa ya , gue gak kenal kok, " gumam Vera.

Vera pun kembali menuju ke kelasnya. Dari arah yang berlawanan , terlihat Diki sedang berjalan hendak menuju ke kelasnya.

"Eh , tunggu ! , " Diki mencegat Vera di koridor.

"Iya ,kenapa kak? Kakak yang tadi pagi nganterin aku kan?," Tanya Vera.

"Iya ,gue cuma mau ngasih tau, kalau ntar pulangnya bareng gue" jawab Diki. Vera tampak berfikir untuk pulbar dengan Diki.

"Hmm..tapi apa nggak ngerepotin? Gak usah aja deh kak , ntar aku pulang bareng temanku" Vera menolak ajakan Diki dengan halus. Padahal temen aja belum punya ,yahahah.

"Gak papa , udah ya gue tunggu di parkiran ntar pulangan ," setelah berkata demikian , Diki bergegas menuju ke kelasnya.

_________

"Tik , gue gak konsen nih," kata Vera kepada Tika , sahabat barunya yang ia kenal beberapa jam yang lalu.

"Lha , emangnya lo mikirin apaan sih? Pasti cowok ya," tebak Tika.

"Tadi tuh ya , gue ketemu orgil , terus gue ketemu sama kakel....," Vera menceritakan apa yang ia alami tadi pagi. Tanpa sadar, ia sudah diperhatikan oleh Bu Sum sejak ia memulai cerita.

"Vera !," Tegur Bu Sum

"VERA !,"

"VERAAA !!! Kamu dengar saya tidak?! Kalau mau bercerita silakan maju kedepan ! "

Vera terkesiap mendengar teriakan Bu Sum. Ia pun hanya bisa memamerkan gigi putihnya.

"Hehehe, peace bu , gak diulang lagi kok," kata Vera sambil nyengir.

Bu Sum hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan siswi nya yang absurd itu. Waktu belajar pun dilanjutkan hingga bel pulang berbunyi. 

Teet...teet...teet...teet...teet..

Siswa siswi SMANTA pun segera membereskan buku-buku yang habis digunakan untuk belajar.

"Ver , gue duluan ya," pamit Tika.

"Iya , gue masih mau piket  dulu, " Balas Vera. Di pembagian jadwal piket tadi , Vera piket pada hari senin. Jadi ya , hari ini dia piket kelas.

Setelah selesai piket , Vera segera berjalan menuju parkiran. Ia tampak tergesa-gesa, karena khawatir Diki menunggu nya.

#Parkiran
Seorang cowok tengah bersandar di sebuah motor ninja berwarna merah. Ia tampak gelisah, berkali-kali ia melihat jam pada jam tangan yg melingkar pada pergelangan tangan kirinya. Seseorang yang ditanggung belum menampakkan batang hidungnya.

"Kak!," Panggil seorang cewek sambil melambaikan tangannya. Cowok yang merasa dipanggil 'kak' tadi pun menoleh.

"Vera," gumam cowok itu. Yups , bener. Cowok itu adalah Diki. Ia sejak tadi menunggu Vera. Namun , sampai 15 menit ia menunggu Vera belum muncul.  Barulah , setelah hampir setengah jam ia tunggu Vera datang.

Two Boys (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang